Michel Platini Diperiksa 15 Jam soal Qatar Tuan Rumah Piala Dunia 2022
jpnn.com, PARIS - Mantan Presiden UEFA Michel Platini bisa bernapas lega karena untuk sementara terbebas dari kasus memalukan.
Hanya dalam waktu 24 jam sejak ditangkap pihak kepolisian di Antikorupsi Kepolisian Yudisial (OCLCIFF) terkait dugaan suap Qatar sebagai host Piala Dunia 2022, pria 63 tahun itu dinyatakan bebas.
Dia dicecar beberapa pertanyaan dalam rentang 15 jam. Status Platini masih sebagai saksi.
BACA JUGA: Tersangkut Dugaan Suap Pemilihan Qatar Tuan Rumah Piala Dunia 2022, Michel Platini Ditangkap
Sebab, belum ada bukti yang membuatnya terlibat dalam dugaan suap dan korupsi swasta terkait tuan rumah Piala Dunia 2022.
"Saya menjawab semua pertanyaan dengan tenang dan saya masih tidak tahu mengapa ada di sana," ucap Platini seperti dilansir Marca.
''Dia sudah tidak ditahan. Terbukti, keributan muncul tidak berarti apa-apa,'' imbuh kuasa hukum Platini, William Bourdon, kepada France Football.
Namun, pertanyaan penyidik ternyata bukan sekadar terkait Piala Dunia 2022, melainkan edisi 2018 dan Euro 2016.
Mantan Presiden UEFA Michel Platini bisa bernapas lega karena untuk sementara terbebas dari kasus memalukan.
- Erick & STY Dongkol, Manajer Timnas U-23 Ungkap Fakta Mengagetkan
- Soal Kepemimpinan Wasit Nasrullo Kabirov, Shin Tae Yong: Ini Lelucon
- Shin Tae Yong Beri Selamat kepada Qatar, Tetapi
- Kemenangan Qatar Lawan Timnas U-23 Indonesia Diwarnai Kontroversi, Begini Respons Pelatih
- Menjelang Laga Perdana Piala Asia U-23, Shin Tae Yong Tanamkan Kepercayaan Diri ke Penggawa Timnas
- 3 Pemain Timnas U-23 Indonesia Ini Dipastikan Absen Bela Skuad Garuda di Qatar