Munas Golkar Mulai Panas

PEKANBARU - Ketegangan di Musyawarah Nasional (munas) Partai Golkar mulai terlihat. Bahkan, sudah terjadi keributan dan aksi kekerasan.Pemicunya, pembahasan tata tertib munas yang tidak bisa disepakati. Khususnya menyangkut pasal 14 yang mengatur soal pimpinan munas.

Akibatnya, rapat yang dipimpin Ketua umum DPP Partai Golkar, HM Jusuf Kalla itu ricuh. Pertentangan pendapat, perebutan mik, hingga ada informasi terjadi pemukulan.Tidak diperoleh keterangan resmi soal aksi pemukulan tersebut, karena rapat yang berlangsung tertutup. Wartawan tidak diizinkan masuk.

Ketua DPD I Partai Golkar Sulsel yang dikonfirmasi membenarkan terjadinya kekacauan. Tapi, tidak banyak informasi yang dibeberkan.

Ketua DPD I Partai Golkar Sulbar, H Anwar Adnan Saleh mengatakan, ada dinamika yang berkembang terkait pimpinan munas. Di draf tata tertib sudah dicantumkan, pimpinan munas antara lain diambil tiga orang dari  DPD I.

"Tapi ada yang mengusulkan empat orang. Sulbar termasuk yang setuju cukup tiga saja," ungkapnya.Akhirnya perbedaan pendapat ini meruncing karena sama-sama ingin bicara. Makanya terjadi rebutan mik."Tapi ini dinamika biasa, insya Allah bisa diselesaikan," kata Anwar yakin. (har)