Nah Loh! OJK Sebut Penyaluran Kredit Perbankan Swasta dan Asing Rendah, Ada Apa?
Kamis, 25 Maret 2021 – 16:35 WIB
Namun, Wimboh meyakini pelemahan itu akan segera pulih karena terus membaiknya kondisi pandemi Covid-19 di Tanah Air yang di antaranya disebabkan meluasnya program vaksinasi Covid-19.
Dia masih optimistis pertumbuhan kredit perbankan masih sesuai dengan Rencana Bisnis Bank (RBB) tahun ini sebesar 7,5 persen. Pertumbuhan kredit sebesar di titik tengah 7,5 persen diyakini mampu mendorong pertumbuhan ekonomi sesuai target pemerintah di kisaran lima persen.
“Kami melihat likuiditas tidak masalah. NPL (rasio kredit bermasalah) juga masih terkendali, dan kita bisa tumbuh lebih baik di 2021,” kata Wimboh.(antara/jpnn)
OJK menyatakan sedang mencermati rendahnya penyaluran kredit di Bank Umum Swasta Nasional (BUSN) dan bank asing hingga Februari 2021.
Redaktur & Reporter : Elvi Robia
BERITA TERKAIT
- Hadapi Berbagai Tantangan, Bank DKI Utamakan Transformasi Perbankan
- iGrow Peringatkan Para Peminjam yang Tidak Kooperatif
- BRI Sambut Baik Keputusan OJK soal Restrukturisasi Kredit Terdampak COVID-19
- Program TPAKD Kota Denpasar Percepat Keuangan Daerah dan Inklusi
- Waspada Investasi Bodong, Kerugian Masyarakat Mencapai Rp 139,67 Triliun
- Lembaga Keuangan Berperan Penting dalam Akselerasi Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia