Ngaku Intel Mabes, Peras Ibu Rumah Tangga

Ngaku Intel Mabes, Peras Ibu Rumah Tangga
Ngaku Intel Mabes, Peras Ibu Rumah Tangga
TANJUNGPINANG - Polresta Tanjungpinang mengamankan Rp dan Eys yang mengaku anggota inteliien polisi untuk menipu dan memeras Euis (38), seorang ibu rumah tangga yang dituduh terlibat dalam kasus penjualan orang ke Malaysia.  Dalam aksi tersebut RP dan EYS berhasil mendapatkan uang Rp5 juta dari Rp20 juta yang diminta keduanya untuk mengamankan Euis dari kasusnya.

"Ngaku-ngaku intel dari mabes polri," ujar Kaurbinops Reskrim, Polresta Tanjungpinang, Iptu Leksan Arianto seperti dikutip Batam Pos (grup JPNN), Minggu (26/9). Dijelaskan Leksan Arianto, berdasarkan hasil penyidikan kepolisian, RP dan EYS, melancarkan aksinya pada 18 September 2010.

Dengan modal lecana berwarna keemasan bertuliskan intelijen investigasi, kedua tersangka menyebutkan dirinya dari aparat kepolisian. Mereka pun mengaku memiliki bukti-bukti keterlibatan Euis pada kasus trafiking.

Selain memiliki tanda pengenal sebagai inteligen investigasi, keduanya juga dilengkapi kartu identitas dari Lembaga Pemantau Penyelenggara Negara Republik Indonesia. Tak ayal, dua identitas tersebut membuat Euis ketakutan.

TANJUNGPINANG - Polresta Tanjungpinang mengamankan Rp dan Eys yang mengaku anggota inteliien polisi untuk menipu dan memeras Euis (38), seorang ibu

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News