Ngeri...Setiap Tahun Ada 800 Ribu Orang Bunuh Diri
jpnn.com, JAKARTA - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) memperkirakan angka kematian akibat bunuh diri di Indonesia cukup variatif.
Mulai dari 30 ribu kasus pada 2015 kemudian turun menjadi 5.000 kasus di 2010. Kemudian pada 2012 meningkat menjadi 10 ribu kasus. Di 2013 sebanyak 840 kasus.
"Jumlah tersebut yang terdata, sedangkan yang tidak terdata diduga seperti efek gunung es," kata dr. Nova Riyanti Yusuf SpKJ, Dewan Pakar Bakeswa (Badan Kesehatan Jiwa) Indonesia dalam diskusi Hari Kesehatan Jiwa Sedunia 2018 di Universitas Paramadina, Rabu (10/10).
Secara global, WHO menyatakan ada 800 ribu orang lebih di seluruh dunia yang meninggal akibat bunuh diri setiap tahunnya.
Tercatat, ada lebih banyak orang lainnya yang melakukan percobaan bunuh diri.
Data WHO mengungkap, 75% kasus bunuh diri di dunia tidak hanya terjadi di negara-negara yang berpendapatan ekonomi rendah dan menengah.
Di, negara maju seperti Amerika Serikat pun kasus bunuh diri marak dijumpai.
Centers for Disease Control and Prevention (CDC) di Amerika Serikat menyebut setiap tahunnya 10 ribu orang Amerika Serikat meninggal akibat bunuh diri.
Data WHO mengungkap 75 persen kasus bunuh diri di dunia terjadi di negara-negara yang berpendapatan ekonomi rendah dan menengah.
- Seorang Pria di Jayapura Nekat Gantung Diri Seusai Cekcok dengan Istri
- Analisis Reza Indragiri tentang Dugaan Bunuh Diri Sekeluarga di Jakut, Singgung soal Pembunuhan
- Apa Motif Sekeluarga Bunuh Diri di Apartemen Teluk Intan Jakut? Ini Jawaban Polisi
- Tangan Sekeluarga Terikat Ketika Bunuh Diri di Apartemen Teluk Intan Jakut
- Polisi Periksa Sejumlah Saksi Kasus Sekeluarga Bunuh Diri di Apartemen Teluk Intan
- Polisi Selidiki Motif Sekeluarga Bunuh Diri di Apartemen Teluk Intan Tower Topas