Pasangan Dilarikan ke Malaysia, Tunangan Lapor ke Polisi

Pasangan Dilarikan ke Malaysia, Tunangan Lapor ke Polisi
Pasangan Dilarikan ke Malaysia, Tunangan Lapor ke Polisi
TEBING TINGGI - Berencana menikah tahun ini, Lena (17) malah dilarikan seorang wanita ke Malaysia, untuk menjadi tenaga kerja wanita (TKW) di negeri jiran . Persoalan muncul, karena orangtua Lena merasa tak pernah memberikan izin kepada gadis yang masih di bawah umur itu. Apalagi alamat putri mereka tak jelas rimbanya. Tak senang, kedua orangtuanya, Saiman (56) dan Sukarti (54), didampingi tunangan Lena, Budi (23), mengadu ke Mapolres Tebing Tinggi, Selasa, (12/4).

Dalam pengaduannya, kedua ortu dan tunangan Lena menuturkan, belum lama ini seorang wanita mengaku bernama Anum (35), berkenalan dengan Lena. Wanita yang menyebut dirinya tinggal di Jalan Pancing-Medan ini mengiming-imingi Lena pekerjaan sebagai TKW.

Tergiur, Lena yang tidak sempat menamatkan SMK III di Kota Tebing Tinggi ini setuju jadi TKW. Pada Minggu (10/4) dua hari lalu, Lena dijemput Anum. “Saat menjemput Lena, ketiga orang itu mengendarai mobil sedan warna hitam. Saat itu saya ada di rumah. Tetapi kehadiran mereka sangat cepat. Saya hanya sempat berkata, ‘Kok suka hati kalian saja membawa anakku ke Malaysia’. Tetapi larangan itu tidak digubris. Tanpa menjawab, mereka langsung membawa Lena pergi naik sedan itu,” kata Sukarti, ibu Lena kepada polisi.

Sukarti menjelaskan, memang sebelumnya Lena pernah bilang ingin bekerja di Malaysia. Karena kakaknya sudah tiga tahun di sana sebagai TKW di sebuah perusahaan konveksi. “Tetapi ayahnya tidak mengizinkan. Mungkin diam-diam dia mengurus sendiri proses keberangkatannya ke sana, makanya ia manut saja saat dijemput Anum dan ibunya Anum,” katanya.

TEBING TINGGI - Berencana menikah tahun ini, Lena (17) malah dilarikan seorang wanita ke Malaysia, untuk menjadi tenaga kerja wanita (TKW) di negeri

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News