PascaGempa NTB, Layanan Ferry Lombok-Bali Kembali Dibuka

PascaGempa NTB, Layanan Ferry Lombok-Bali Kembali Dibuka
Ilustrasi gempa

jpnn.com, NUSA TENGGARA BARAT - Kegiatan operasional PT ASDP Indonesia Ferry di Cabang Lembar yang melayani lintasan Lembar-Padangbai atau menghubungkan wilayah Lombok dan Bali, maupun di Cabang Kayangan telah beroperasi kembali Senin (6/8) pagi ini pascapenghentian sementara akibat gempa di wilayah NTB.

Corporate Secretary PT ASDP Indonesia Ferry Imelda Alini mengatakan Senin pagi tadi dilaporkan kondisi di Pelabuhan Lembar sudah relatif aman dan normal.

"Jaringan listrik sudah menyala kembali, dan aktivitas pelabuhan sudah dibuka. Kapal juga sudah mulai melakukan pemuatan penumpang dan kendaraan. Demikian juga, layanan di Pelabuhan Kayangan (melayani lintasan Kayangan-Pototano), sejak pukul 05.30 Wita telah kembali beroperasi normal," ujar Imelda.

Diakui Imelda, pada Minggu (5/8) malam memang sempat tidak ada layanan penyeberangan maupun aktivitas di pelabuhan Lembar maupun Kayangan pascagempa bumi yang kembali mengguncang Lombok.

Pasalnya, pascagempa bumi berkekuatan 7 SR tadi malam, jaringan listrik padam hampir di seluruh wilayah NTB, termasuk Pelabuhan penyeberangan yang ada di Lembar maupun Kayangan hingga situasi benar-benar aman bagi layanan penyeberangan maupun aktivitas di pelabuhan. Dilaporkan, pemadaman listrik di Pelabuhan Lembar terjadi hingga Minggu (5/8) pukul 22.30 WITA.

Meski begitu tidak ada kerusakan signifikan pada fasilitas sisi pelabuhan maupun kapal baik di pelabuhan Lembar maupun Kayangan. Tercatat, di Pelabuhan Kayangan ada empat unit kapal milik ASDP dari total 24 unit kapal yang beroperasi di sana.

Sementara, di Pelabuhan Lembar tercatat ada empat unit kapal milik ASDP dari total 37 unit kapal yang beroperasi di lintasan Lembar-Padangbai tersebut.

Selain itu, di lintasan Ketapang-Gilimanuk, Bali dilaporkan juga kondisi operasional penyeberangan di sana tetap berjalan normal.

Sempat tidak ada layanan penyeberangan maupun aktivitas di pelabuhan Lembar maupun Kayangan pascagempa bumi yang kembali mengguncang Lombok.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News