PBSI Ogah jadi Tuan Rumah Turnamen Besar BWF Sampai 2025

PBSI Ogah jadi Tuan Rumah Turnamen Besar BWF Sampai 2025
Ilustrasi bulu tangkis. Foto: Ricardo/JPNN.com

"PBSI memang mengajukan keberatan kepada BWF tentang hal ini. Ini memang memberatkan kami sebagai negara penyelenggara. Kami berharap BWF bisa mengubah konsep pembagian komersial ini menjadi 60-40, dan 60 persen itu untuk negara penyelenggara," kata Budiharto, Kamis (29/11).

Indonesia sendiri pernah beberapa kali menjadi penyelenggara major events. Tiga ajang besar BWF terakhir yang diselenggarakan di Tanah Air adalah Kejuaraan Dunia 2015 di Jakarta, serta Kejuaraan Dunia Junior 2017 dan Kejuaraan Dunia Junior Beregu 2017 di Jogjakarta.

Kasubid Hubungan International PBSI Bambang Roedyanto menambahkan, PBSI pernah merugi saat menyelenggarakan Kejuaraan Dunia 2015 karena aturan tersebut. Hal ini juga yang membuat PBSI semakin mantap emoh mengikuti bidding.

"Saat itu kami sebagai tuan rumah mengalami kerugian karena aturan ini (pembagian komisi 80-20, Red). Belum lagi makin ke sini makin banyak extra cost yang terus meningkat dan dibebankan kepada negara penyelenggara, termasuk akomodasi, transportasi dan berbagai biaya lainnya. Kalau bisa ya jangan berat sebelah seperti ini," ujar Rudy.

Dengan keputusan tersebut, maka Indonesia sementara hanya akan menjadi tuan rumah tiga turnamen BWF World Tour, yakni Indonesia Open, Indonesia Masters, dan Indonesia International Badminton Championships hingga tahun 2021.

Proses bidding tuan rumah penyelenggara major events BWF 2019 - 2025 sendiri saat ini tengah berlangsung di kantor pusat BWF di Kuala Lumpur, Malaysia. Beberapa negara yang mengikuti bidding adalah Jepang, Korea, Makau, India, Rusia dan Thailand. Hasil bidding akan dimumkan hari ini sekitar pukul 17.00. (isa/jpc)


Enam turnamen yang masuk major events BWF yakni Kejuaraan Dunia, Veteran, Kejuaraan Dunia Junior, Junior Beregu, Piala Thomas dan Uber serta Piala Sudirman.


Redaktur & Reporter : Adek

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News