Pemerintah Absen, Rakyat Ibarat Yatim Piatu

Pemerintah Absen, Rakyat Ibarat Yatim Piatu
Pemerintah Absen, Rakyat Ibarat Yatim Piatu
JAKARTA - Mantan Menko Perekonomian era Presiden Gus Dur menyatakan bahwa rakyat bawah tidak hanya membutuhkan makanan dan pakaian. Menurut Rizal, rakyat bawah juga memerlukan status yang jelas sebagai warga negara sehingga anak-anaknya bisa bersekolah dan meraih cita-cita untuk hidup lebih layak serta sejahtera.

“Sayang sekali, pemerintah sering abai terhadap masalah ini. Rakyat harus berjuang sendiri untuk memecahkan masalah yang mereka hadapi,” ujar Rizal Ramli di sela-sela acara Pernikahan Masal 4.451 pasangan Prasejahtera Lintas Agama, di Istora Senayan Jakarta, Selasa (19/07).

Menurut Rizal, pemerintah sering absen dari berbagai persoalan yang membelit rakyat. Ketika tenaga kerja Indonesia (TKI) dilecehkan harkat dan martabatnya di luar negeri, pemerintah tidak hadir. Demikian pula saat harga bermacam kebutuhan pokok naik, pemerintah dengan dalih bahwa kenaikan itu akibat hukum pasar, juga tidak berbuat apa-apa.

Begitu juga saat bencana terjadi, baik yang ditimbulkan oleh alam maupun karena polah para elit politik, pemerintah juga seperti ada dan tiada. Akibatnya, rakyat menjadi seperti yatim piatu.

JAKARTA - Mantan Menko Perekonomian era Presiden Gus Dur menyatakan bahwa rakyat bawah tidak hanya membutuhkan makanan dan pakaian. Menurut Rizal,

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News