Pemerintah Paksa Honorer K2 jadi PPPK, Sisanya Sampah Negara?
jpnn.com, JAKARTA - Koordinator Daerah Forum Hononer K2 Indonesia (FHK2I) Pamekasan Madura Maskur kembali mengkritis pemerintah.
Dia menilai, banyaknya honorer K2 yang gagal jadi PPPK (Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja) sudah bisa diprediksi sejak awal. Sebab, pemerintah memang ingin menutup buku masalah honorer K2.
"Pemerintah paksa honorer K2 menjadi PPPK. Terus sisanya yang tidak lulus dan tidak masuk formasi yang dibutuhkan, mau diapakan? Mereka menjadi sampah negara?,” kata Maskur kepada JPNN, Sabtu (2/3).
BACA JUGA: Unik! Roy Suryo Pasang Foto Terbalik, Nih Tujuannya
Maskur menilai honorer K2 bisa menjadi PNS. Namun, pemerintah sudah berlaku zalim karena memaksa honorer K2 jadi PPPK.
Ironisnya, pemaksaan ini justru menambah masalah baru. Karena tidak semua honorer K2 bisa diakomodir menjadi PPPK. Masih banyak honorer K2 dari tenaga teknis gigit jari.
"Rezim ini semena-mena dan menjadikan honorer K2 sampah-sampah negara," ujarnya.
BACA JUGA: HNW: Jangan Sampai Pemilu Membuat Pilu dan Pileg jadi Pilek
banyaknya honorer K2 yang gagal jadi PPPK (Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja) sudah bisa diprediksi sejak awal. Sebab, pemerintah memang ingin menutup buku masalah honorer K2.
- Apa Kabar RPP Manajemen ASN? Honorer & PPPK Ajukan 5 Tuntutan
- 389 PPPK 2023 Terima SK, Semuanya Tenaga Kesehatan
- PPPK Punya Hak & Tanggung Jawab sama dengan PNS, tetapi Bedanya Jelas
- Sesmenpora: PPPK Bukan ASN Nomor Dua
- Menteri Anas Singgung Lagi PPPK Part Time, 20% Jatah Guru Swasta
- 5 Berita Terpopuler: Pemerintah Buka Data yang Bikin Kaget, Semoga Sisa Honorer Diangkat ASN