Penembak Mahasiswa Polisi Non-Seragam

Insiden saat Unjuk Rasa Setahun SBY-Boediono

Penembak Mahasiswa Polisi Non-Seragam
Penembak Mahasiswa Polisi Non-Seragam
JAKARTA - Penembak Farel Restu, mahasiswa Universitas Bung Karno (UBK) saat demo setahun pemerintahan SBY-Boediono di depan istana pada Rabu lalu (20/10) berhasil diketahui. Petugas Propam Mabes Polri yang memeriksa seluruh polisi yang saat itu bertugas di Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, memastikan bahwa penembaknya berpakaian preman (nonseragam).

"Sudah diketahui (pelaku). (Aksi penembakan) itu inisiatif pribadi," ujar Kadivhumas Mabes Polri Irjen Pol Iskandar Hasan di Jakarta kemarin (22/10). Dari sembilan petugas yang memegang senjata api, terang Iskandar, empat di antaranya tidak mengenakan baju dinas. "Mungkin saja (penembakan itu) karena emosi atau karena faktor lain. Sedang diperiksa," tambah dia.

Iskandar tidak mengungkapkan identitas polisi penembak yang  bertugas di bawah komando Polres Jakarta Pusat itu. Informasi yang dihimpun Jawa Pos menyebut, petugas itu berinisial A dan berpangkat Bripka.

Menurut Iskandar, ketika pengamanan, petugas sudah dibrifing untuk berhati-hati dalam penggunaan senjata. "Tetapi, bisa saja karena terdesak ada yang meminta bantuan dari luar," katanya. Nah, petugas back-up nonseragam inilah yang lantas berinisiatif mengeluarkan senjata api dan menembakkannya.

JAKARTA - Penembak Farel Restu, mahasiswa Universitas Bung Karno (UBK) saat demo setahun pemerintahan SBY-Boediono di depan istana pada Rabu lalu

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News