Pengamat Agus Pambagio Ingatkan Berbagai Pihak untuk Tak Sebarkan Hoaks BPA

Pengamat Agus Pambagio Ingatkan Berbagai Pihak untuk Tak Sebarkan Hoaks BPA
Ilustrasi melawan hoaks. Grafis: Rahayuning Putri Utami/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Pengamat kebijakan publik Agus Pambagio menyesalkan keterlibatan beberapa figur publik yang terjebak dalam upaya penyebaran informasi yang sudah dikategorikan sebagai hoaks atau berita bohong seperti isu bahaya BPA dalam kemasan pangan.

Agus mengingatkan bahwa di tengah pandemi yang menyebabkan krisis berlapis mulai krisis kesehatan hingga sosial ekonomi sekarang ini, sangat tidak patut jika ikut menambah kesulitan dan kebingungan masyarakat melalui penyebaran informasi hoaks.

“Selama puluhan tahun kemasan galon guna ulang telah dipergunakan oleh masyarakat luas dan terbukti aman sebagaimana dinyatakan oleh BPOM dan Kemenperin,” jelas Agus.

Kementerian Kominfo sudah sejak tahun awal tahun ini mengkategorikan informasi bahaya BPA dalam kemasan galon polikarbonat (PC) dalam kategori hoaks jenis disinformasi.

Namun beberapa kelompok mencoba terus mendorong isu ini dan diduga untuk kepentingan agenda bisnis pihak tertentu.

Saat ini ada dua jenis kemasan air yang diperbolehkan beredar dipasaran oleh BPOM dan Kemenperin, yaitu kemasan plastik PET dan PC. Kedua kemasan itu dinyatakan aman berdasarkan pengawasan dan penelitian rutin BPOM. Penelitian BPOM terakhir di bulan April 2021 menunjukkan kadar BPA dalam kemasan galon PC jauh dibawah ambang batas aman yang ditetapkan BPOM maupun badan pengawasan pangan Eropa.

“Seharusnya, seluruh figur publik dan tokoh masyarakat menghormati kewenangan dan kemampuan BPOM dalam mengawasi keamanan pangan karena didukung oleh ahli dan laboratorium yang kredibel,” kata Agus.

"Jangan menyesatkan masyarakat dengan informasi yang hanya berdasarkan hoaks," tegas Agus.

Kementerian Kominfo sudah sejak tahun awal tahun ini mengkategorikan informasi bahaya BPA dalam kemasan galon polikarbonat (PC) dalam kategori Hoaks jenis disinformasi.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News