Pengamat Optimistis Ekonomi RI Bisa Digenjot 3 Bulan, Asalkan Penuhi Poin Ini
jpnn.com, JAKARTA - Pengamat Kebijakan Publik, Trubus Rahadiansyah optimistis potensi peningkatan pertumbuhan ekonomi Indonesia dalam tiga bulan bisa mencapai ramalan Bank Dunia.
Hal tersebut disampaikan seiring dengan perubahan ramalan Bank Dunia terkait potensi pertumbuhan ekonomi Indonesia dari 4,7%, menjadi 4,8% pada akhir tahun.
"Bisa saja, bisa, karena ya kita optimis ya," kata Trubus saat dihubungi jpnn.com, Kamis (9/10).
Optimisme dinilai dari beberapa faktor, salah satunya, upaya pemerintah menggerakkan ekonomi melalui penyaluran dana.
Dana tersebut diharapkan dapat memacu gairah para pelaku usaha mengembangkan bisnis.
"Pertama, kan pemerintah menggelontorkan uang yang 200 triliun itu Pak untuk menggerakkan ekonomi kan. Ekonomi di bawah. Terutama lewat bank-bank itu akan diberikan pinjaman," ujarnya panjang lebar.
Selain itu, Trubus menyoroti program prioritas pemerintah yang dapat mendongkrak ekonomi secara cepat, dengan catatan tata kelolanya tepat.
Sayangnya, terdapat tantangan terkait potensi penyalahgunaan dan korupsi, yang dapat menghambat efektivitas program pemerintah.
Pengamat optimistis ekonomi RI bisa digenjot dalam tiga bulan, asalka memenuhi deretan poin ini.
- Pemerintah Pasang Target, Konsumsi Kelas Menengah Makin Moncer Pada 2026
- Industri Pertambangan Jadi Penggerak Ekonomi Lokal di Berbagai Daerah
- Heran Banyak Versi Angka Pertumbuhan Ekonomi, Legislator PDIP Singgung Soal Data
- Ekonomi Tumbuh 5,04% di Kuartal III 2025, Demokrat Dorong Pemerintah Ambil Langkah Agresif
- Pertumbuhan Ekonomi Jabar Tinggi, tetapi 1,78 Juta Orang Menganggur
- Pengamat Apresiasi Pelayanan Polres Priok yang Tulus dan Profesional
JPNN.com




