Perlu Dibentuk Komnas Grand Design Otda
Banyak UU Pemekaran Hasil Salinan
Jumat, 12 Februari 2010 – 18:34 WIB
JAKARTA - Pemerhati otonomi daerah, Cecep Effendi, menyatakan perlunya dibentuk Komisi Nasional (Komnas) yang bertugas meneliti dan menyusun grand design jumlah daerah otonom di Indonesia. Komisi tersebut, kata Cecep, harus benar-benar independen dan terbebas dari kepentingan politik. Namun, kata Cecep, karena Komisi tersebut diisi oleh orang-orang yang kapabel dan berintegritas tinggi maka hasil penelitiannya pun tetap menjadi acuan. "Karena komisi terbebas dari kepentingan politis dan murni semata-mata melakukan penelitian, derajat hasil penelitiannya juga diikuti," ujarnya.
Hal itu disampaikan Cecep dalam diskusi dialektika demokrasi dengan tema 'Mencari Solusi Pilkada dan Pemekaran 2010' yang digelar di pressroom DPR RI, Jumat (12/2). "Sudah lama grand design ini tidak juga tersusun. Sudah tiga Mendagri, tetapi belum juga publik tahu apa hasil grand design yang disusun Depdagri. Tidak ada salahnya dibentuk Komisi Nasional yang merumuskan soal grand design itu," cetus Cecep.
Baca Juga:
Lebih lanjut mantan staf ahli Mendagri itu menambahkan, Indonesia perlu mencontoh Thailand yang juga pernah membentuk komisi serupa untuk menentukan jumlah daerah otonom yang sesuai. Di Thailand, lanjut Cecep, Komisi tersebut memang sempat memicu kontroversi. "Apalagi ketika Komisi menyebut jumlah provinsi yang tepat di Thailand itu 78. Ini memang sempat menimbulkan kontoversi," sebutnya.
Baca Juga:
JAKARTA - Pemerhati otonomi daerah, Cecep Effendi, menyatakan perlunya dibentuk Komisi Nasional (Komnas) yang bertugas meneliti dan menyusun grand
BERITA TERKAIT
- Kemendikbudristek & Go Study China Berkolaborasi, Dirjen Kiki: Harus Saling Mendukung
- Reduksi Emisi Gas Rumah Kaca, SIG Tingkatkan Penggunaan Bahan Bakar Alternatif
- Harapan Repnas Seusai KPU Resmi Tetapkan Prabowo-Gibran sebagai Presiden-Wapres Terpilih 2024-2029
- Kemendagri Instruksikan Pemprov Kaltara Percepat Pembangunan Daerah Berbasis Inovasi
- Menaker Ida Sebut Transformasi BLK Tingkatkan Kualitas Pelatihan Vokasi
- Dua Prajurit TNI Tersambar Petir saat Jaga Markas di Cilangkap, Begini Kondisinya