Perselingkuhan di Kantor Berakhir Mengerikan, Lihat Itu Oknum Brimob Pembunuh Bayaran

Perselingkuhan di Kantor Berakhir Mengerikan, Lihat Itu Oknum Brimob Pembunuh Bayaran
Adegan rekonstruksi saat oknum Brimob berinisial CA (kiri) membuang slongsong peluru dan jaket seusai menembak Najamuddin Sewang, di kanal Jalan Tanggul Patompo, Makassar, Sulawesi Selatan, Jumat (20/5/2022). Foto: ANTARA/Darwin Fatir

jpnn.com, MAKASSAR - Latar belakang kasus pembunuhan terhadap pegawai Dishub Makassar Najamuddin Sewang dilingkupi masalah perselingkuhan dengan rekan kerja di kantor.

Najamuddin Sewang ditembak sesuai bertugas mengatur lalu lintas di Jalan Danau Tanjung Bunga sekitar pukul 10.00 WITA, Minggu 3 April 2022.

Kapolrestabes Makassar Kombes Budhi Haryanto menjelaskan, baik korban, otak pelaku yakni M Iqbal Asnan (MIA), dan Rachmawati yang diperebutkan itu pernah satu kantor, yaitu di Dishub Makassar.

Tersangka Iqbal Asnan pernah menjabat sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dishub Makassar pada 2018. Dia dimutasi dan dilantik menjadi Kepala Satpol PP Makassar pada 2021.

Rachmawati si janda cantik itu seorang pejabat eselon IV di Dishub Makassar. Iqbal Asnan dan Najamuddin merupakan pria sudah beristri.

Kombes Budhi Haryanto menjelaskan motif Iqbal Asnan menjadi dalang pembunuhan terhadap Najamuddin Sewang karena terbakar api cemburu.

Najamuddin diketahuinya juga mendekati kekasih gelap Iqbal Asnan, Rachmawati.

"Ini cinta segitiga, hubungan terlarang. Perencanaan pembunuhan di tahun 2020 dan baru sekarang terealisasi. Itu semua karena terbakar api cemburu," kata Kombes Budhi.

Dua oknum Brimob terancam hukuman mati lantaran terlibat pembunuhan Najamuddin Sewang. Kisah perselingkuhan di kantor yang mengakhir mengerikan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News