Petani NTB Makin Meminati Asuransi Pertanian
Sabtu, 12 September 2020 – 18:34 WIB
Branch Manager Jasindo NTB, Erwin A Sasangko, mengakui jumlah lahan pertanian yang diasuransikan di NTB masih tergolong kecil. Meski demikian, Erwin menyebut animo petani beransuransi terus naik. Saat ini Jasindo mengcover risiko gagal panen padi seluas 40-an ribu hektar di NTB dan 15.000 hektar jagung.
Demikian juga peternakan, Jasindo memberikan perlindungan dari kematian, pencurian kepada 2.500 ekor sapi. Masing-masing premi disebutkan, untuk padi preminya sebesar 180.000/hektar. Petani membayar hanya 20 persen, 80 persen ditanggung pemerintah.
“Hanya dengan membayar 20 persen, satu musim sudah dijamin risikonya oleh Jasindo,” kata Erwin.(ikl/jpnn)
Menurut Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, asuransi sangat penting buat petani di NTB sebagai salah satu lumbung pangan nasional.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Optimalisasi Lahan, Kementan Gelar Kick Off Penanaman Padi Gogo di Musi Rawas
- Didampingi Mentan Amran Kunjungi Panen Padi di Sigi, Jokowi: Bagus
- Dunia Hari Ini: Petani di Inggris Berdemo dengan Konvoi Traktor ke Pusat London
- Kementan Gandeng TNI AD untuk Wujudkan Lampung Menjadi Sentra Produksi Beras Nasional
- IKPRI & INKUD Jalin Kerja Sama untuk Kesejahteraan Rakyat
- Air Amran