Piala Sudirman: Diwarnai Protes di Set Terakhir, Jonatan Christie Sesalkan Hal Ini

Piala Sudirman: Diwarnai Protes di Set Terakhir, Jonatan Christie Sesalkan Hal Ini
Jonatan Christie. Foto: Badminton Indonesia

jpnn.com, VANTAA - Tunggal putra Jonatan Christie gagal menyumbangkan poin untuk Indonesia di Piala Sudirman 2021 usai takluk dari wakil Kanada Brian Yang.

Turun di partai ketiga, Jojo sempat menang meyakinkan di gim pertama dengan skor 21-9.

Namun di gim kedua, pebulu tangkis berusia 24 tahun itu tak mampu menjaga konsistensi permainan hingga akhirnya menyerah 20-22.

Kegagalan memenangi gim kedua rupanya mempengaruhi fokus dan konsentrasi Jojo. Sempat memimpin 4-0, peraih emas Asian Games 2018 itu malah tersusul dan lebih sering tertinggal.

Pada poin terakhir, ketegangan sempat terjadi saat Jojo mengira shuttlecock ke luar lapangan, tetapi hakim garis menyatakan masuk.

Jojo sempat protes, tetapi sama sekali tidak digubris oleh wasit. Alhasil, Jojo harus kalah 18-21.

Seusai laga, pebulu tangkis 24 tahun ini mengaku kecewa dengan performanya pada laga melawan Brian Yang. Dia meminta maaf karena tidak bisa menyumbangkan angka untuk Indonesia.

"Terus terang saya merasa kecewa karena kekalahan ini dan tidak bisa menyumbang poin untuk Indonesia. Saya minta maaf atas kegagalan ini," ungkap Jojo dalam rilis yang diterima jpnn.com dari PBSI

Tunggal putra Jonatan Christie gagal menyumbangkan poin untuk Indonesia di Piala Sudirman 2021 usai takluk dari wakil Kanada Brian Yang.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News