Platform DealShaker.id Antar Produr UMKM Indonesia ke 194 Negara

Platform DealShaker.id Antar Produr UMKM Indonesia ke 194 Negara
Launching Platform DealShaker.id. Foto: Ist

jpnn.com, JAKARTA - Perubahan pola perilaku pasar atau shifting market global dari konvensional ke digital menjadi peluang sekaligus tantangan untuk sebagian besar pelaku industri dalam negeri.

Menurut data yang dirilis IMD Digital World Competitiveness Ranking 2018 dari hasil survey sebanyak 63 negara, Indonesia menempati peringkat ke 62 atau berada di posisi kedua terakhir setelah Venezuela terkait implementasi industry 4.0, atau dengan kata lain tertinggal jauh dalam hal ekonomi digital.

Hal tersebut tentunya menjadi tantangan yang tak hanya bagi pihak pemerintah, melainkan para pelaku ekonomi untuk bisa mengejar ketertinggalan tersebut.

Berangkat dari hal tersebut, OneAcademy Indonesia yang merupakan pionir lembaga edukasi digital economy menghadirkan platform ‘DealShaker.id’. 

Platform itu akan pasarkan produk UMKM Indonesia ke ratusan negara di dunia.

"DealShaker.ID berbeda dengan ecommerce lain karena akan mendukung promosi produk-produk Indonesia ke mancanegara dan para produsen Indonesia termasuk UMKM untuk memasarkan produk-produk Indonesia ke jaringan DealShaker.ID di 194 negara. Kami balik Indonesia sebagai negara produsen dan pemain pasar global, bukan sekadar jadi pasar konsumen," kata Sulistya Putra Founder dan CEO OneAcademy Indonesia di launching ‘DealShaker.ID’

Dia memastikan hadirnya DealShaker.ID akan membantu pemerintah meningkatkan inklusi digital dan inklusi keuangan dari 25 persen jadi 75 persen.

"Ini artinya akan semakin banyak rakyat Indonesia mendapat akses jasa keuangan dan perdagangan dengan solusi digital. Hal ini akan meningkatkan kesejahteraan rakyat dan ketahanan ekonomi nasional secara signifikan," ungkap  Sulistya.

DealShaker.ID akan membantu pemerintah meningkatkan inklusi digital dan inklusi keuangan dari 25 persen jadi 75 persen.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News