Polisi Temukan Fakta Baru Dalam Kasus Bu Guru yang Dibunuh Mantan Murid Sendiri, Pelaku Biadab Sekali

Polisi Temukan Fakta Baru Dalam Kasus Bu Guru yang Dibunuh Mantan Murid Sendiri, Pelaku Biadab Sekali
Ardiansyah, tersangka yang membunuh guru SD yang ditemukan tewas dalam ember, Kamis (9/7/2020) siang. Foto: dok pri untuk sumeks.co

jpnn.com, BANYUASIN - Polisi masih terus mendalami motif lain Ardiansyah hingga tega menghabisi nyawa guru SD 11 Muara Telang, Efriza Yuniar alias Yuyun, 50, di rumah dinas korban, Kamis (9/7/2020) sekitar pukul 11.00 WIB.

Kasat Reskrim Polres Banyuasin AKP Ginanjar, Kamis (9/7/2020), mengatakan pelaku yang merupakan mantan murid korban itu memang mengakui membunuh korban karena dendam.

Pelaku beralasan karena sering ditegur korban saat masih duduk dibangku sekolah SD. Namun, pihaknya tidak berhenti sampai di sana.

Korban sendiri ditemukan tewas dengan posisi tanpa busana, tangan diikat, dan dimasukkan dalam ember plastik.

Polisi juga menemukan bercak cairan yang diduga sperma di tubuh korban.

“Identifikasi sementara sperma. Dugaan diperkosa dan kemudian dibunuh, namun kami mendalami motif-motif lain,” ungkap Ginanjar.

Korban yang juga penjaga pustaka sekolah ini diketahui seorang janda dan tinggal seorang diri sejak 10 tahun.

Sebelum ditemukan, korban sempat dicari salah satu rekannya karena kunci sekolah dipegang korban.

Polisi masih terus mendalami motif lain Ardiansyah hingga tega menghabisi nyawa guru SD 11 Muara Telang, Efriza Yuniar alias Yuyun, 50, di rumah dinas korban, Kamis (9/7/2020) sekitar pukul 11.00 WIB.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News