Polisi Tunggu Bukti BCA Ganti Uang Nasabah Korban Skimming
jpnn.com, TARAKAN - Polres Tarakan, Kaltara, masih melakukan penyelidikan kasus dugaan skimming dengan korban sejumlah nasabah NCA (Bank Central Asia).
Pihak BCA secara resmi sudah menyampaikan laporan ke Polres Tarakan, beberapa hari lalu.
Kasat Reskrim Polres Tarakan AKP Choirul Yusuf, dalam laporannya pihak BCA menyebut ada 11 nasabah yang telah terverifikasi menjadi korban dalam kasus tersebut.
“Jadi pihak BCA juga melakukan investigasi sendiri dari internal mereka. Masih dugaan sementara ada perbuatan pidana dengan cara skimming,” ujar Choirul Yusuf.
Dari 11 nasabah yang menjadi korban, kerugian ditaksir mencapai Rp 64 juta. Namun, informasi yang diperolehnya, pihak bank sudah mengembalikan uang nasabah yang raib tersebut.
BACA JUGA: Saldo di Rekening Sejumlah Nasabah BCA Berkurang, Diduga Korban Skimming
“Tapi kami masih berkoordinasi lebih lanjut terkait bukti-bukti rekening korannya,” tuturnya.
Dalam penyelidikan, pihaknya meminta dukungan Polda Kaltara guna menelusuri apakah pelaku berasal dari Tarakan atau dari luar.
Kasus dugaan skimming dengan korban sejumlah nasabah Bank Central Asia (BCA) Tarakan, telah dilaporkan secara resmi oleh pihak BCA ke Polres Tarakan.
- Tip Aman Bertransaksi Perbankan saat Lebaran
- Tampil sebagai Pembicara, CEO Halalin Bicara Soal Percepatan Wajib Halal di Event Zabetmart
- Apresiasi Nasabah, MSIG Life Serahkan Hadiah kepada Pemenang Vega Fest
- Tip dari BRI Agar Nasabah Terhindar dari Penipuan Online
- Selamat, Bisnis Wealth Management Bank Mandiri Sabet 2 Penghargaan Euromoney 2024
- PNM Sukses Salurkan Rp 12,5 Triliun dan Berdayakan 15,1 Juta Nasabah Ultra Mikro