Prabowo Cicil Utang Whoosh dari Uang Para Koruptor
jpnn.com, JAKARTA - Presiden Prabowo Subianto menyatakan pemerintahannya bakal membayar utang proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung atau Whoosh.
Prabowo mengatakan pemerintahan akan mencicil pembayarannya.
"Pokoknya enggak ada masalah, karena itu kita bayar (utang Whoosh) mungkin Rp 1,2 triliun per tahun," ucap Prabowo di Stasiun Tanah Abang Baru, Jakarta Pusat, Selasa (4/11).
Hal itu diutarakan Prabowo setelah utang KCJB Whoosh menjadi sorotan luas beberapa waktu belakang ini.
Presiden Kedelapan RI itu mengeklaim Whoosh memiliki sejumlah manfaat yang berdampak positif kepada masyarakat.
Sejumlah manfaat Whoosh, antara lain mengurangi tingkat kepadatan di jalan hingga mengurangi tingkat polusi.
Ketua Umum Partai Gerindra itu menyebutkan bahwa pemerintah pusat memiliki cukup anggaran untuk membayar utang Whoosh.
Salah satu anggaran untuk mencicil utang proyek tinggalan Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu ialah dari uang para koruptor yang disita negara.
Presiden Prabowo mengaku pemerintah memiliki cukup anggaran untuk membayar utang Whoosh.
- TNI Mulai Seleksi Pasukan Perdamaian untuk Gaza, Menunggu Mandat PBB
- Prabowo Setuju RUU KUHAP Disahkan, Pemerintah Sebut Banyak Pembaharuan Penting
- Presiden Prabowo Sebut Kemampuan Guru Masih Rendah, Apalagi di Mapel-Mapel Ini
- Kemendikdasmen: 1.450 Guru & Tendik Jadi Mentor Pembelajaran Papan Interaktif Digital
- Selaras Arah Kebijakan Pemerintah, Hutama Karya Kebut Pembangunan Tol Betung-Tempino-Jambi
- Selama UU ASN tak Direvisi, Alih Status PPPK ke PNS Terus Disuarakan
JPNN.com




