Prediksi Ketum ADKASI, 10 Tahun Lagi Indonesia Terpecah - pecah

Prediksi Ketum ADKASI, 10 Tahun Lagi Indonesia Terpecah - pecah
Seorang bocah membawa Bendera Merah Putih di Sungai Kalianyar, Solo, Kamis, 17 Agustus 2017. Ilustrasi Foto: Arief Budiman/Radar Solo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Kondisi sosial politik Indonesia saat ini menunjukkan bahwa ancaman terjadinya disintegrasi bangsa itu sungguh nyata.

Menurut Ketum Asosiasi DPRD Kabupaten Seluruh Indonesia (ADKASI) Lukman Said, disintegrasi bangsa sangat terasa di daerah.

Banyak masyarakat yang tidak paham makna Pancasila. Bahkan, kata dia, ada kepala daerah tidak hafal teks Pancasila.

"Ini bahaya. Rakyat mudah sekali terpengaruh dengan informasi hoaks. Terasa sekali di daerah disintegrasi bangsa. Kepala daerah saja tidak hafal Pancasila, bagaimana menerapkan nilai-nilainya,” ujar Lukman, Minggu (19/5).

BACA JUGA: Terkait Isu People Power 22 Mei, Kapolres: Semua Celah Harus Ditutup

Melihat kondisi saat ini, Lukman memprediksi 10 tahun lagi Indonesia akan terpecah-pecah. Itu sebabnya antisipasi perlu dilakukan. Di antaranya mengembalikan lagi mata pelajaran PMP (Pendidikan Moral Pancasila) dan P4 (pedoman penghayatan dan pengamalan Pancasila).

Prediksi Ketum ADKASI, 10 Tahun Lagi Indonesia Terpecah - pecah

Ketum ADKASI Lukman Said. Foto: Istimewa for JPNN.com

Menurut Ketum ADKASI Lukman Said, potensi terjadinya disintegrasi bangsa itu sangat nyata dan terasa di daerah.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News