Profesor asal Korea Puji Kepemimpinan Bu Mega di Bidang Politik dan Pemerintahan

Profesor asal Korea Puji Kepemimpinan Bu Mega di Bidang Politik dan Pemerintahan
Universitas Pertahanan (Unhan) RI memberikan gelar profesor kehormatan kepada Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri. Foto: dok Unhan

jpnn.com, JAKARTA - Presiden RI Kelima Megawati Soekarnoputri dinilai sebagai pemimpin yang sukses di tingkat politik dan pemerintahan. 

Oleh karena itu dia dianggap pantas mendapat gelar profesor kehormatan (Guru Besar Tidak Tetap) oleh Universitas Pertahanan (Unhan) RI.

Penilaian itu disampaikan oleh Prof. Dr. Koh Young Hun, dari Hankook University of Foreign Studies, Seoul, Korea Selatan.

Berdasarkan surat rekomendasi sebagai promotor, Prof. Koh mengaku telah mempelajari peran penting Megawati sebagai Wakil Presiden tahun 1999-2001 dan Presiden tahun 2001-2004.
 
"Peran pentingnya juga menonjol sebagai pemimpin regional dalam membawa negara dan pemerintahan Indonesia ke tingkat pencapaian kepemimpinan tidak hanya di tingkat regional tetapi juga di tingkat global," urai Koh Young Hun.

Dari perspektif ilmu sejarah, Prof. Koh percaya kepemimpinan Megawati sebagai kepala negara dan kepala pemerintahan adalah implementasi nyata dari kepemimpinan politik.

Menurutnya, beberapa penghargaan Doktor Kehormatan (Honoris Causa) dari berbagai universitas di dalam dan luar negeri, menjadi bukti pengakuan pemikiran akademik atas keahliannya di bidang Kepemimpinan Strategis.

Catatan Prof. Koh membuat dirinya menilai Megawati telah menerbitkan banyak kebijakan yang sangat mendukung tugas Kemhan dan TNI, serta hubungan internasional Indonesia dengan berbagai negara di dunia.

"Beliau juga banyak memberikan ide-ide akademis untuk meningkatkan hubungan baik antara pemerintah Indonesia dan pemerintah Prancis dari berbagai aspek, termasuk pertahanan," kata Koh.

Prof. Dr. Koh Young Hun, dari Hankook University of Foreign Studies, Seoul, Korea Selatan telah mempelajari peran penting Megawati sebagai Wakil Presiden tahun 1999-2001 dan Presiden tahun 2001-2004.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News