Proyek Jalan Cikarang-Tanjung Priok Dikaji

Proyek Jalan Cikarang-Tanjung Priok Dikaji
Proyek Jalan Cikarang-Tanjung Priok Dikaji
BEKASI-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi memilih berhati-hati dalam menyetujui rencana pembangunan Jalan Cikarang- Tanjung Priok yang menghubungkan Kabupaten Bekasi dengan Jakarta Utara. Kabid Fisik dan Prasarana, Badan Perencanaan Daerah (Bapeda) Kabupaten Bekasi, Sutantio mengatakan pengerjaan jalan itu guna menunjang rencana pembangunan dry port atau pelabuhan di Jababeka III, Kecamatan Cikarang, Kabupaten Bekasi.

       

”Kita tidak bisa sembarangan menyetujui hal itu. Perlu ada kajian matang, mulai dari tata ruang hingga dampak lingkungannya. Walaupun pemerintah pusat sudah setuju dengan proyek jalan itu,” terangnya kepada INDOPOS kemarin. Lebih lanjut, Sutantio mengatakan, setiap proyek harus menyesuaikan dengan perencanaan yang telah disusun dan tidak melanggar tata ruang. ”Nanti kalau kita setuju saja, malah diserang pers habis-habisan. Jadi untuk Jalan Cikarang sebagai penunjang dry port masih akan dibahas lebih detil dulu,” bebernya juga.

Sementara itu, anggota Komisi A, DPRD Kabupaten Bekasi, Marjaya Ibrahim mengaku akan memanggil pihak terkait guna membahas pembangunan Jalan Cikarang-Tanjung Priok itu. Menurut dia, keberadaan dry port sangat baik guna menunjang kelancaran perekonomian lantaran banyaknya kawasan industri di Kabupaten Bekasi . Namun, walau begitu dia memahami keberatan Pemkab Bekasi.

      

”Jadi memang harus duduk bareng, kita bahas rencana pembangunan Jalan Cikarang-Tanjung Priok itu bersama-sama. Kita dari dewan berharap ada win-win solution, karena proyek ini demi kemajuan Bekasi juga. Mari kita kaji, cari jalan keluar yang terbaik bagaimana,” pungkasnya. (dai)

BEKASI-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi memilih berhati-hati dalam menyetujui rencana pembangunan Jalan Cikarang- Tanjung Priok yang menghubungkan


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News