PSSI Mediasi Madura United-Bhayangkara FC, Inilah Hasilnya

PSSI Mediasi Madura United-Bhayangkara FC, Inilah Hasilnya
Manajer Bhayangkara FC Sumardji (kiri), Manajer Madura United Haruna Soemitro (Tengah) dan Waketum PSSI Joko Driyono. Foto: Amjad/JPNN

jpnn.com, JAKARTA - PSSI akhirnya mengambil langkah mediasi untuk menyelesaikan ketegangan antara Bhayangkara FC dan Madura United, Senin (13/11).

Asosiasi sepak bola Indonesia itu mempertemukan kedua pihak di kantor PSSI.

Ketegangan terjadi setelah laga kedua tim pada 8 November lalu di Stadion Gelora Bangkalan Madura, Jawa Timur.

Usai laga, tuan rumah mengungkapkan bahwa laga kontra tim milik kepolisian tersebut penuh dengan intimidasi.

Mulai dari wasit yang terkesan berat sebelah dalam memimpin, sampai dengan kehadiran suporter di tribun VIP yang merupakan para pejabat kepolisian.

Padahal, saat itu laga berstatus pertandingan tanpa penonton karena menjadi laga hukuman untuk Madura United.

Tak hanya itu, sempat viral video yang menunjukkan banyak juga petugas keamanan masuk ke lorong ruang ganti, yang harusnya itu menjadi ruang steril.

Karena hubungan yang memanas itulah, PSSI kemudian berinisiatif mengumupulkan kedua klub dalam satu forum.

PSSI akhirnya mengambil langkah mediasi untuk menyelesaikan ketegangan antara Bhayangkara FC dan Madura United, Senin (13/11).

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News