Puluhan Rumah Warga di Garut Rusak Diguncang Gempa Sesar Garsela

Puluhan Rumah Warga di Garut Rusak Diguncang Gempa Sesar Garsela
Sejumlah anak menunjukkan kondisi bangunan dinding rumah yang rusak akibat diguncang gempa bumi di Kampung Padaawas, Desa Barusari, Kecamatan Pasirwangi, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Kamis (2/2/2023). (FOTO ANTARA/Feri Purnama)

jpnn.com, GARUT - Gempa aktivitas Sesar Garsela menyebabkan kerusakan puluhan rumah warga di Kecamatan Pasirwangi dan Samarang, Kabupaten Garut, Jawa Barat.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Garut Satria Budi mengatakan korban jiwa tidak ada.

"Dari 42 kecamatan melaporkan sampai pukul 03.00 dini hari tidak ada hal lain (kerusakan) kecuali ada dua kecamatan yang terdampak yakni Samarang dan Pasirwangi," kata Satria di Garut, Kamis.

Dia menjelaskan bahwa BPBD Garut sudah menerjunkan seluruh jajaran dan menginstruksikan seluruh camat untuk melakukan pengecekan setiap daerahnya.

Hasil laporan sementara, kata Satria, ada kerusakan 20 rumah tersebar di Desa Cisarua, dan Desa Samarang, Kecamatan Samarang, kemudian dua rumah di Desa Padaawas, Kecamatan Pasirwangi.

"Di Samarang 20 unit dua desa, Cisarua dan Samarang, di Padaawas, Pasirwangi, cuma dua rumah," katanya.

Dia menyampaikan laporan kerusakan itu baru sementara, dan perlu dilakukan pengecekan kembali di lapangan terkait tingkat kerusakannya.

Tim BPBD dan unsur instansi lainnya, kata dia, sudah meluncur ke lapangan untuk memeriksa apakah rumah tersebut rusak karena gempa, atau ada pihak yang memanfaatkan situasi bencana tersebut.

Gempa aktivitas Sesar Garsela menyebabkan kerusakan puluhan rumah warga di Kabupaten Garut.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News