Rahmad Darmawan: Kalau di Eropa Hanya Cadangan, Lebih Baik Main di Liga 1

jpnn.com - JAKARTA - Eks Pelatih Tim Nasional U-23 Indonesia Rahmad Darmawan meminta para pemain Tim Garuda tidak sungkan untuk bermain di Liga 1 Indonesia, apabila mereka tidak mendapatkan banyak menit bermain bersama klubnya sekarang ini.  Sosok yang akrab disapa RD itu menyatakan bahwa menit bermain di lapangan sangat penting untuk menjaga dan meningkatkan kualitas pesepak bola.

“Kalau saya sih kalau mereka punya kesempatan main di Eropa dan menjadi pemain inti, mereka (harus tetap) di Eropa, tetapi kalau di Eropa juga cuma duduk di bangku cadangan lebih bagus kamu main di sini (Liga 1),” kata Rahmad kepada ANTARA di ANTARA Heritage Center, Jakarta Pusat, Selasa (17/6).

“Karena kenapa? Karena menit bermain itu akan sangat bisa memengaruhi performa seorang atlet menuju penampilan yang jauh membaik, walaupun kompetisinya menurut mereka biasa-biasa saja,” tambah pelatih berusia 58 tahun itu.

Sebelumnya, klub promosi Liga 1 Bhayangkara Presisi Lampung FC terbuka merekrut pemain-pemain berlabel timnas yang bermain di Eropa, yang jarang bermain, seperti Nathan Tjoe-A-On. 

Nathan sendiri pada musim ini hanya bermain sekali di Liga Championship bersama Swansea City dengan waktu dua menit.

Isu ini kembali ramai setelah tiga pemain timnas yang bermain di Eropa, yaitu Thom Haye, Justin Hubner, dan Shayne Pattynama, kontraknya habis dan tidak diperpanjang.

Tak hanya dari Eropa, dari Asia, kontrak Jordi Amat juga tak diperpanjang oleh Johor Darul Ta’zim.  Brisbane Roar di Australia juga tak melanjutkan kontrak Rafael Struick.

Dari isu-isu terkini, Thom dirumorkan akan merapat ke Persija, sementara Struick dirumorkan menjalin komunikasi dengan Bali United.