Ratusan Orang Mudik Gratis Bersama PKB, Ada Pesan dari Cak Imin

Ratusan Orang Mudik Gratis Bersama PKB, Ada Pesan dari Cak Imin
PKB melepas ratusan pemudik. Foto: Istimewa

jpnn.com, JAKARTA - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menggelar mudik gratis yang merupakan tradisi tahun ke tahun PKB untuk memudahkan warga yang ingin berlebaran di kampung halaman, tetapi tidak kebagian tiket atau tidak mampu membeli tiket karena harga mahal.

Sedikitnya 600 pemudik mengikuti program mudik tersebut. Anggota Dewan Syuro PKB KH Syaifullah Maksum didaulat untuk melepas kepergian para pemudik mewakili Ketua Umum (Ketum) Dewan Pengurus Pusat (DPP) PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin.

"Salam dari Ketum PKB, Cak Imin. Beliau mendokan sahabat-sahabat semua sampai dengan selamat ke kampung halaman. Beliau tidak bisa hadir karena tengah melaksanakan ibadah umrah. Sampaikan salam Cak Imin kepada keluarga semua, tetangga, saudara di kampung," katanya sebelum melepas pemudik, Jumat (31/5).

Syaifullah Maksum meminta para peserta mudik mendoakan PKB agar mencapai kesuksesan dalam menggapai cita-cita politik untuk kemakmuran masyarakat. "Dalam Pemilu lalu PKB telah mencapai kesuksesan. Doakan kami agar terus mencapai kesuksesan mengawal kesejahteraan masyarakat," tuturnya.

Ratusan Orang Mudik Gratis Bersama PKB, Ada Pesan dari Cak Imin

Hadir dalam kesempatan tersebut, Wakil Bendahara Umum (Wabemdum) DPP PKB Bambang Susanto, Anggota Dewan Syuro KH Gofur dan Kepala Kantor DPP PKB Muklisin Erce.

Menurut Bambang, total bus yang diberangkatkan kali ini sebanyak sebelas bus dengan total peserta mudik 593 ditambah sebelas kepala rombongan.

"Bus 1 menuju Jawa Timur via utara, Jakarta, Tuban, Babat, Lamongan, Gresik dan Surabaya Bungurasih. Sementara bus bus 2 via selatan melalui Sragen, Ngawi, Madiun, Nganjuk, Kertosono, Jombang, Mojokerto dan Surabaya Bungurasih," katanya.

Total bus yang diberangkatkan mudik gratis bersama PKB kali ini sebanyak 11 bus dengan total peserta mudik 593 ditambah sebelas kepala rombongan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News