Rumah Pelaku Bom Gereja Katedral Makassar Digeledah, Lihat, Densus Amankan Sejumlah Barang
jpnn.com, MAKASSAR - Rumah pelaku bom bunuh diri berinisial L yang ditinggali bersama istrinya di Jalan Tinumbu I Lr 132A, Kelurahan Bunga Ejaya, Kecamatan Bontoala, Makassar, Sulawesi Selatan, digeledah Densus 88, Senin (29/3).
Ada dua titik pengeledahan dilakukan aparat bersenjata lengkap. Satu di rumah indekos pelaku RT/RW 003/001 nomor 15, kemudian dilanjutkan di kediaman orang tua pelaku yang berjarak 50 meter dari rumah indekos bersangkutan.
Sejumlah kendaraan taktis milik Densus 88 dan Inafis berada di lokasi setempat.
Dari indekos pelaku, polisi membawa sejumlah barang dibungkus kertas dalam kantong plastik untuk dijadikan alat bukti pengungkapan kasus tersebut.
Hal ini pun mengundang perhatian warga setempat untuk menyaksikan proses penggeledahan yang berlangsung sejak pukul 09.00 WITA.
Hingga saat ini Tim Densus masih melakukan penggeledahan di rumah orang tua pelaku.
Belum ada keterangan resmi dari dari pihak kepolisian atas penggeladahan kedua rumah tersebut. Pengeledahan oleh Tim Densus 88 baru selesai pukul 15.00 WITA.
Sebelumnya, aksi bom bunuh diri dilakukan dua orang terduga teroris diduga pasangan suami istri (pasutri) di Gereja Katedral jalan Kajaolalido, Kelurahan Baru, Kota Makassar, Provinsi Sulsel sekitar pukul 10.30 Wita, Minggu (28/3).
Densus 88 menggeledah rumah indekos pelaku bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar.
- Ditangkap Densus, 8 Orang Kelompok Jemaah Islamiyah Jadi Tersangka
- Inilah Sosok yang Ditangkap Densus 88 di Palu
- Bersenjata Laras Panjang, Densus 88 Tangkap Satu Terduga Anggota Jemaah Islamiyah di Palu
- Peran Perempuan dalam Terorisme Harus Dilihat Secara Holistik
- Satu Teroris Kembali Diciduk Densus 88 di Boyolali
- Bergerak ke Boyolali, Tim Densus 88 Tangkap Seorang Terduga Teroris