Salut! Inggris Stop Bantuan untuk Militer Myanmar

Salut! Inggris Stop Bantuan untuk Militer Myanmar
PM Inggris Theresa May menandatangani surat permohonan Brexit. Foto: AP

Mereka juga membantu perempuan yang mengalami penyakit menular seksual dan kekerasan seksual. Sejak konflik di Rakhine mencuat 25 Agustus lalu, para bidan itu sudah membantu kelahiran 200 bayi. (Reuters/TheGuardian/BDNews24/DailyMail/sha/c9/any)


Saat negara lain baru sebatas mengecam, Inggris sudah mengambil langkah nyata


Redaktur & Reporter : Adil

Sumber Jawa Pos

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News