Seberkas Kisah Lalu Menjadi yang Terbaik di Ajang Viu Pitching Forum

Seberkas Kisah Lalu Menjadi yang Terbaik di Ajang Viu Pitching Forum
Salah satu mentor dalam Viu Pitching Forum 2021, Angga Dwimas Sasongko. Foto: Dok Viu Indonesia

jpnn.com, JAKARTA - Futria, penulis berbakat lulusan Institut Seni Budaya Indonesia, Bandung akhirnya terpilih sebagai pemenang Viu Pitching Forum.

Program yang telah memasuki tahun keempat ini mulai digelar pada November tahun lalu dan menjaring ratusan konsep dari berbagai kota di Indonesia.

Konsep yang ditulis oleh Futria akan segera diproduksi menjadi Viu x PFN Original dan akan ditayangkan pada 2022, di 16 negara di mana Viu beroperasi. Viu Pitching Forum, pertama kali diluncurkan di Indonesia pada 2016 dan telah menelurkan tiga Viu Original Series yang sangat sukses, yakni Halustik (2018), Knockout Girl (2019) dan Star Stealer (2020).

Keberhasilan dan dampak positif program ini di Indonesia membuat inisiatif Viu Pitching Forum diperluas ke Thailand dan Malaysia mulai 2020 untuk menjadi katalis bagi pertumbuhan industri hiburan lokal. Viu Pitching Forum S4 di Indonesia berhasil mengumpulkan lebih dari 200 naskah dan terpilih 10 finalis.

Para finalis mendapatkan bimbingan dari para praktisi ternama di industri hiburan, seperti Angga Dwimas Sasongko, Emil Heradi, Andibachtiar Yusuf, Erwin Arnada, Susanti Dewi, Indra Gunawan, Lele Laila, Ifan Adriansyah, Ajish Dibyo, Rahabi Mandra, Hilman Mutasi, Monty Tiwa, Myra Suraryo dan Yasmin Yaacob.

Menampilkan berbagai tema tentang kaum muda dewasa dengan nuansa lokal yang kuat, genre dari konsep-konsep terpilih mencakup roman, misteri, komedi, drama fantasi dan mockumentary.

Latar belakang para finalis juga beragam, mulai amatir hingga semi-profesional yang sekaligus membuktikan tujuan Viu untuk memberikan kesempatan yang sama kepada siapa saja yang memiliki minat dan bakat dalam penulisan script.

Seberkas Kisah Lalu terpilih sebagai pemenang dan akan diproduksi sebagai tayangan kelas dunia untuk ditayangkan di Viu pada 2022. “Ide cerita ini berasal dari fenomena di media sosial di mana netizen mengekspos kehidupan pribadi dan bagaimana hal itu berdampak pada kehidupan orang lain,” jelas Futria.

Konsep yang ditulis oleh Futria akan segera diproduksi menjadi Viu x PFN Original dan akan ditayangkan pada 2022, di 16 negara di mana Viu beroperasi.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News