Sejak 2016 Ratna Sarumpaet Sudah Konsumsi Obat Antidepresan

Sejak 2016 Ratna Sarumpaet Sudah Konsumsi Obat Antidepresan
Terdakwa kasus penyebaran berita bohong Ratna Sarumpaet menjalani sidang perdana di PN Jakarta Selatan, Jakarta, Kamis (28/2). Foto : Ricardo

jpnn.com, JAKARTA - Dalam sidang lanjutan kasus ujaran kebohongan terungkap fakta bahwa terdakwa Ratna Sarumpaet sering mengonsumsi obat antidepresan.

Hal ini diakui Ratna. Menurutnya, obat tersebut sudah dia konsumsi sejak 2016.

"Terlalu capek mungkin, letih. Ya umur juga," ujar Ratna Sarumpaet di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (2/4).

Salah satu saksi yakni Ahmad Rubangi yang merupakan sopir pribadi Ratna juga mengakui hal ini.

"Bekerja dengan Bu Ratna sejak 2016, dia sudah konsumsi obat itu. Saya juga sering antar ke dokter ambil resep (obat antidepresan)," ujar Rubangi.

Dalam kesempatan berbeda, kuasa hukum Ratna, Insank Nasrudin mengatakan, kaitan obat antidepresan dengan kasus yang menjerat kliennya adalah terkait kondisi psikologis.

"Ibu Ratna kan seorang aktivis, bisa berpikir secara jernih. Kenapa bisa berbohong seperti ini, tidak ada keuntungan buat dirinya. Apakah ini juga menyangkut bahwa selama setahun ini mengonsumsi obat antidepresan? Apakah pengaruh depresi ini lost control hingga melakukan kebohongan?" beber dia.

Diketahui pada sidang kali ini, jaksa menghadirkan empat saksi yaitu Ahmad Rubangi, Sahrudin, dan Makmur yang diketahui merupakan staf Ratna. Kemudian Wakil Ketua Badan Pemenangan Prabowo-Sandiaga, Nanik S Deyang.

Ratna Sarumpaet juga atak menampik bahwa dirinya sudah beberapa tahun terakhir mengonsumsi obat antidepresan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News