Semua Partai Merapat Saja ke Pemerintah, Biar Rakyat Jadi Oposisi

Semua Partai Merapat Saja ke Pemerintah, Biar Rakyat Jadi Oposisi
BERTEMU LAGI: Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Prabowo Subianto saat bertemu di Stasiun MRT Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Sabtu (13/7). Kepala BIN Budi Gunawan tampak ikut mendampingi Presiden Jokowi. Foto: Ricardo/JPNN.Com

jpnn.com, JAKARTA - Sekretaris Jenderal Prodem Satyo Purwanto menyadari dinamisnya realitas politik setelah kontestasi pemilihan presiden. Termasuk realitas politik setelah di Pilpres 2019.

Partai yang dahulu mendukung Prabowo Subianto sebagai capres di Pilpres 2019, diisukan kencang bakal menyeberang ke barisan koalisi pemerintahan era Joko Widodo (Jokowi).

"Soal partai politik yang berdinamika, dalam realitas politik, ya, seperti itu," kata Satyo saat dihubungi JPNN.com, Selasa (23/7).

BACA JUGA: Siapa yang Jadi Oposisi Kalau Semua Dukung Jokowi - Amin?

Karena itu, Satyo meminta partai politik tidak perlu malu-malu jika ingin masuk ke barisan koalisi pemerintahan Jokowi di periode kedua memimpin Indonesia.

"Kasarnya begini saja, sudahlah kalian partai, ikut menjalankan di lini kekuasaan. Bergabung dengan pemerintah," kata Satyo.

Menurut dia, partai tidak perlu memikirkan opsi oposisi bagi pemerintah Jokowi mendatang. Tugas oposisi itu, kata dia, akan dilakukan oleh rakyat yang melek berpolitik.

"Biarkan masyarakat, rakyat bersama Prodem menjadi oposisi. Sudah lah. Jangan malu-malu. Bergabung saja ke pemerintah Jokowi. Untuk oposisi bagaimana? Mengawasi dan kritik serahkan kepada rakyat bersama Prodem," ungkap dia.

Sekretaris Jenderal Prodem Satyo Purwanto menyadari dinamisnya realitas politik setelah kontestasi pemilihan presiden. Termasuk realitas politik setelah di Pilpres 2019.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News