Sharapova Jadi Sasaran Teror

Sharapova Jadi Sasaran Teror
Sharapova Jadi Sasaran Teror
Berdasar dokumen laporan Alvarez, Taylor telah meninggalkan 29 pesan di voice mail-nya pada 24 dan 25 November. Di situlah dia menyinggung soal keinginannya menikahi Sharapova, lalu membunuh perempuan berambut pirang tersebut. Dia bersumpah akan melakukan hal yang sama kepada Alvarez dan anak istrinya.

Salah satunya berbunyi begini: "Barry, kamu dengar pesanku. Aku benci Maria Sharapova. Aku hanya ingin melihatmu kali terakhir sebelum aku menembak dia... dan kamu sendiri."

Ayah Taylor memberikan pembelaan bahwa anaknya menderita skizofrenia akut, namun tidak mau menjalani perawatan. Dia kabur dari RS, lalu mulai meneror mantan pelatih dan petenis terkenal yang tidak ada sangkut pautnya dengan masalahnya. (na/ang)

BERNIAT menikahi, malah terancam masuk bui. Setidaknya, itulah yang dialami warga Wisconsin, Leonard Taylor. Dia harus menjalani proses hukum karena


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News