Siswa SMP Diinstruksikan Bersih-Bersih Gereja, MUI Layangkan Protes
jpnn.com - PURWAKARTA - Majelis Ulama Indonesia (MUI) Purwakarta memprotes kegiatan bersih-bersih gereja jelang hari raya Natal yang melibatkan siswa SMP setempat.
Kegiatan tersebut merupakan instruksi dari Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olah Raga (Disdikpora) ke seluruh SMP di Purwakarta.
Sekretaris MUI Purwakarta Saparudin mengungkapkan, pihaknya menilai kegiatan tersebut berpotensi merusak akidah siswa dan siswi beragama Islam yang terlibat. Karenanya, harus segera dihentikan.
“Kegiatan tersebut bertentangan dengan aspek hukum (Islam) masuk gereja tanpa alasan darurat dan hukum mendukung peribadahan agama lain," ujar Saparudin, melalui surat pernytaan MUI yang diterbitkan pada Rabu (21/12).
Dikatakannya, MUI juga berpandangan kegiatan tersebut kontraproduktif dengan sikap toleransi yang ingin dibangun. Pasalnya, menyinggung sisi keislaman seseorang.
Lebih lanjut Saparudin berharap Disdikpora Kabupaten Purwakarta menanggapi surat protes tersebut.
Sehingga situasi kondusif dan budaya toleransi yang sudah berhasil dibangun selama ini tidak terganggu.
"Umat Islam Purwakarta sudah sangat toleran sejak dari dulu, dengan tidak menghalang-halangi dan menganggu umat agama lain dalam melaksanakan ajaran agamanya," pungkasnya. (rmol/dil/jpnn)
PURWAKARTA - Majelis Ulama Indonesia (MUI) Purwakarta memprotes kegiatan bersih-bersih gereja jelang hari raya Natal yang melibatkan siswa SMP setempat.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Tim Gabungan Tutup Tambang Emas Ilegal di Pedalaman Nagan Raya
- Mantan Kepala Bappeda Bireuen Dituntut 6 Tahun Penjara, Begini Dosanya
- Polda Sumsel Memusnahkan 7,7 Kilogram Sabu dan 183 Butir Ekstasi
- Ditanya Penangkapan Warga Kampung Bayam, Gubernur DKI Jakarta Tersenyum, Naikkan Pundak
- DPRD Kota Denpasar Apresiasi Capaian Kinerja LKPJ Wali Kota Tahun 2023
- Calon PPPK 2023 Teken Perjanjian Kerja, Bakal Dievaluasi Tiap Tahun