Sudah Mengisi DRH, 4 Calon PPPK & CPNS Tidak Mendapatkan NIP, Oh Penyebabnya

jpnn.com - CIANJUR – Sebanyak 3.559 orang calon pegawai negeri sipil (CPNS) dan PPPK formasi 2024 tahap 1 di Pemerintah Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, akan dilantik pada Rabu (14/5).

Kepala Bidang Pengadaan Pemberhentian dan Informasi Kepegawaian BKPSDM Kabupaten Cianjur Andi Juandi mengatakan pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan CPNS dan PPPK dipimpin Bupati Cianjur bertempat di Aula Yonif 300 Raider/Brajawijaya.

"Awalnya terdapat 3.566 orang pelamar yang lulus formasi CPNS dan PPPK Tahun 2024, sehingga diusulkan dalam nomor induk pegawai (NIP). Namun, dalam proses pengisian daftar riwayat hidup terdapat 2 orang mengundurkan diri dan 1 orang meninggal dunia," katanya di Cianjur, Selasa (13/5).

Sehingga jumlah yang masuk dalam pengusulan NIP berdasarkan yang lulus dan telah mengisi daftar riwayat hidup (DRH) sebanyak 3.563 orang.

Perinciannya, dari CPNS sebanyak 46 orang, PPPK Teknis 296 orang, PPPK Tenaga Kesehatan 158 orang, dan PPPK Guru 3.063 orang.

Namun, dari jumlah 3.563 orang yang diajukan, hanya 3.559 yang memenuhi syarat untuk diterbitkan NIP, karena ada empat orang tidak memenuhi syarat (TMS).

Diperinci, satu orang meninggal dunia. Adapun 3 orang lainnya dinyatakan tidak memenuhi syarat mendapatkan NIP lantaran tidak bisa menunjukkan ijazah aslinya.

"Jumlah CPNS dan PPPK yang akan dilantik sebanyak 3.559 orang karena satu orang terjerat kasus hukum dan tiga orang lainnya tidak dapat menunjukkan ijazah asli," katanya.