Sungguh Tega, Paksakan Sadio Mane Bermain, Senegal Mendapat Kecaman

Sungguh Tega, Paksakan Sadio Mane Bermain, Senegal Mendapat Kecaman
Sadio Mane (tergelak) mengalami gegar otak ringan setelah berbenturan dengan kiper Tanjung Verde. Foto: Twitter/PLZSoccer

jpnn.com, DOUALA - Federasi Sepak Bola Senegal dikecam oleh Asosiasi Cedera Otak (Headway) karena memaksakan Sadio Mane yang sedang cedera untuk bermain.

Pemain Liverpool itu diketahui sempat terkapar setelah melakukan benturan dengan kiper Tanjung Verde Vozinha pada menit ke-57'.

Namun, Mane baru ditarik ke luar lapangan pada menit ke-70' dan dilarikan ke rumah sakit.

Sadio Mane pun didiangnosis mengalami gegar otak ringan.

Direktur Headway Luke Grigg mengecam tindakan Senegal membiarkan Mane untuk tetap bermain dalam kondisi cedera.

Hal itu dianggap membahayakan karier penggawa Liverpool itu.

"Tabrakan yang dilakukan Mane sangat membahayakan. Setidaknya Mane bisa diganti untuk mendatkan perawatan."

"Semua pihak harus bisa memikirkan karier seorang pesepak bola, jangan hanya untuk kepentingan semata," ungkap Luke Griggs dilansir dari Independent.

Beruntung, perlahan Mane sudah mulai membaik.

Senegal juga mampu melangkah ke perempat final Piala Afrika 2021 seusai menang 2-0 atas Tanjung Verde.

Sadio Mane turut mencetak gol pada menit ke-63'. Adapun satu gol Senegal lainnya disumbangkan Bamba Dieng jelang laga bubar.

Di perempat final, Senegal akan melawan pemenang laga antara Mali kontra Guinea Ekuator.(independent/mcr16/jpnn)

Federasi Sepak Bola Senegal dikecam oleh Asosiasi Cedera Otak (Headway) karena memaksakan Sadio Mane yang sedang cedera untuk bermain.


Redaktur : Dhiya Muhammad El-Labib
Reporter : Muhammad Naufal

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News