Taiwan Diminta Tidak Tarik Semua Produk Mie Instan Indonesia

Kemdag Siap Bentuk Ditjen Baru

Taiwan Diminta Tidak Tarik Semua Produk Mie Instan Indonesia
Taiwan Diminta Tidak Tarik Semua Produk Mie Instan Indonesia
JAKARTA - Kementerian Perdagangan (Kemdag) meminta kepada pihak pemerintah Taiwan untuk tidak menarik semua produk mie instan asal Indonesia. Plt Dirjen Perdagangan Luar Negeri, Deddy Saleh mengatakan, pemerintah Taiwan harus dapat meletakkan kasus ini secara proposional.

"Artinya, janganlah semua produk disamaratakan. Okelah jika salah satu mie instan produk Indonesia dinilai menyalahi standar atau aturan pemerintah Taiwan. Tetapi bukan berarti semua produk kita (Indonesia) tidak sesuai aturan," ungkap Deddy, ketika ditemui di Gedung Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo), Jakarta, Senin (18/10).

Pernyataan Deddy itu juga dibenarkan oleh Sekjen Kemdag, Ardiansyah Parman, yang juga berada di tempat sama. "Kami tegaskan kembali bahwa produk mie instan kita sudah sesuai dengan standar yang telah ditetapkan oleh Indonesia maupun negara-negara tujuan ekspor," tegasnya.

Ardiansyah mengatakan, produk mie instan Indonesia di Malaysia, Brunei, juga Singapura, tidak pernah ada masalah dan hingga saat ini masih bisa dikatakan aman. Disebutkannya pula, nilai ekspor mie instan Indonesia sendiri ke berbagai negara cukup tinggi. Di mana sepanjang tahun 2010 saja, ekspor mie instan Indonesia ke Malaysia mencapai USD 3,4 juta, ke Australia mencapai USD 14,7 juta dan ke Taiwan mencapai USD 1,1 juta.

JAKARTA - Kementerian Perdagangan (Kemdag) meminta kepada pihak pemerintah Taiwan untuk tidak menarik semua produk mie instan asal Indonesia. Plt

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News