Teror Bom Molotov di Kantor PDIP, Polisi: Pelaku Marah Foto Habib Rizieq Dibakar
jpnn.com, BOGOR - Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Pol Erdi Ardimurlan Chaniago mengatakan, motif aksi teror bom molotov yang dilakukan dua anggota FPI di Markas PDI Perjuangan di Bogor karena sakit hati.
Para terduga pelaku mengaku tidak terima lantaran spanduk bergambar foto Habib Rizieq Shihab dibakar saat aksi demo di DPR RI pada 27 Juli 2020.
“Ya, sementara motif (pelaku) kami ketahui bahwa berkaitan dengan pembakaran lokasi bendera ketika waktu demo DPR RI Jakarta, pada waktu 27 Juli 2020. Namun, kami masih dalami lagi (motifnya),” ujar Kombes Erdi Ardimurlan saat dihubungi, Senin (24/8).
Erdi menjelaskan, polisi menangkap tujuh orang pelempar bom molotov ke markas PDIP Cileungsi, Bogor, beberapa waktu lalu dan sudah ditetapkan jadi tersangka.
“Tujuh orang sudah kami amankan, saat ini mereka ditahan dan menjalani pemeriksaan di Polres Bogor,” katanya.
Diberitakan sebelumnya, dua dari tujuh orang terduga pelaku aksi teror pelemparan bom molotov di Markas PDIP Bogor yang ditangkap adalah anggota FPI. (all/radarbogor)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Motif aksi teror bom molotov yang dilakukan dua anggota FPI ke Kantor PDI Perjuangan di Bogor terungkap.
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti
- Terima Aspirasi Masyarakat, Jurnalis Senior Harry Daya Maju Pilwako Pontianak 2024
- Siap Maju Pilbub Mubar, Fajar Hasan Mendaftar ke PDIP
- 5 Tuntutan 3 Ormas Islam, Nomor 2 Meminta 8 Hakim MK Tobat
- Wahai Noel, Ini Bukan soal Jokowi, Bagi Megawati Anak Ranting Sangat Penting
- Sekjen PDIP: Otto Mungkin Lupa Pernah Meminta Bu Megawati Jadi Saksi
- Amicus Curiae Megawati ke MK Bisa Tak Diterima, Ini Penyebabnya