Tersangka Teroris yang Tewas Lima Orang

Tersangka Teroris yang Tewas Lima Orang
Tersangka Teroris yang Tewas Lima Orang
JAKARTA - Jumlah warga yang diduga pelaku teror, yang tewas dalam penggerebekan polisi di Cikampek, Jawa Barat, serta daerah Cawang, Jakarta Timur, bertambah menjadi lima orang. Sebelumnya, dua orang yang disebut berinisial M dan S - diduga Maulana dan Saptono - dilaporkan tewas di TKP, setelah diterjang peluru tim gabungan Detasemen Khusus (Densus) 88/Anti Teror, Polda Jawa Barat dan Polda Metro Jaya. Tiga orang yang tewas lainnya itu adalah mereka yang terkena luka tembak, yang lantas dinyatakan tewas saat dalam perjalanan ke rumah sakit.

Kadiv Humas Polri Irjen (Pol) Edward Aritonang menyebutkan, penggerebekan itu sendiri bermula di Cawang, Jakarta Timur, Rabu (12/5) sekitar pukul 13.00 WIB. Di lokasi ini, personil polisi terlibat baku-tembak dengan Maulana dan dua temannya selama beberapa menit. Baku tembak yang tak seimbang itu akhirnya melumpuhkan tiga orang yang diduga teroris tersebut.

"Diketahui ada pelarian pelaku teror (di sana), atas nama Maulana, pelarian dari pelatihan militer di Aceh," ujar Edward di Mabes Polri, Rabu (12/5) petang.

Lebih jauh, Edward menyebut bahwa baku-tembak itu terjadi di tepi jalan, saat para tersangka turun dari kendaraan menuju konter tiket bus antar pulau. Dari penangkapan ini, tim Polri kemudian bergerak ke Cikampek. Di lokasi tersebut, polisi kembali terlibat baku-tembak, kali ini dengan Saptono dan dua temannya, di sebuah rumah yang disebut tak jauh dari stasiun kereta. Di lokasi itu, Saptono dan satu orang lain akhirnya tewas tertembak. "Dua orang meninggal dunia, satu bisa ditangkap," imbuhnya.

JAKARTA - Jumlah warga yang diduga pelaku teror, yang tewas dalam penggerebekan polisi di Cikampek, Jawa Barat, serta daerah Cawang, Jakarta Timur,

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News