Tertutup, Peluang Lulusan SMA Jadi CPNS
BKN Juga Larang Daerah Terima Pegawai Honorer Baru
Rabu, 20 April 2011 – 06:42 WIB
Setelah keluar aturan pembatasan tersebut, BKN menetapkan tidak menyetujui permintaan tersebut. Dia mengatakan, aturan pembatasan ini didasari masih banyaknya pegawai honorer yang berijazah SMA. Tumpak menjelaskan, jika seleksi CPNS saat ini masih membuka lowongan untuk lulusan SMA dan sederajat, jumlah honorer lulusan SMA tidak akan pernah tuntas.
Alasan selanjutnya adalah banyak lulusan diploma hingga sarjana yang nganggur. Padahal, tenaga dan pikiran mereka lebih banyak diperlukan sebagai CPNS dan kemudian diangkat menjadi PNS (pegawai negeri sipil).
Tahun ini, kuota nasional seleksi CPNS diperkirakan 250 ribu. Jumlah ini menyusut dari tahun sebelumnya yang mencapai 300 ribu. BKN menetapkan, 45 persen dari kuota CPNS tahun ini dialokasikan bagi para tenaga honorer. Pemerintah berharap persoalan tenaga honorer bisa segera tuntas.
Selain menetapkan batasan kualifikasi pelamar lowongan CPNS, BKN juga mewanti-wanti pemerintah daerah tidak membuka rekrutmen tenaga honorer lagi. Tumpak mengatakan, banyak istilah yang digunakan daerah seperti tenaga hunorer, sukuan, dan pegawai tidak tetap (PTT).
JAKARTA - Kesempatan bagi lulusan SMA dan sederajat untuk mengikuti seleksi penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS) kini tertutup. Badan Kepegawaian
BERITA TERKAIT
- Pasukan TNI Tembak 2 Anggota OPM Pimpinan Egianus Kogoya
- Diplomasi Menjual Bahasa Indonesia Mendapat Momentum Menjelang Kunjungan Paus Fransiskus
- Biaya Fantastis Restorasi Rumah Dinas Gubernur Jakarta, Disebut karena Cagar Budaya
- Pro Kontra Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI, KPMI Justru Dukung, Ini Alasannya
- Besok, Usulan Perincian Kebutuhan PNS & PPPK 2024 Ditutup
- Senator Filep Dorong Stakeholder Awasi Realisasi Proyek Pembangunan di Papua Barat