Tolong Jaga Anak Saya...
jpnn.com, TABANAN - Kepolisian hingga saat ini belum berhasil mengungkap pelaku pembuangan bayi lak-laki di Lapangan Alit Saputra, Dangin Carik, Desa Dajan Peken, Tabanan.
Bayi yang kini menjalani perawatan RSU Tabanan itu sebelumnya dibuang oleh perempuan yang diduga ibunya di depan rumah I Nengah Suwendra, Jalan MT Haryono, Gang VI Nomor 2, Tabanan, Minggu (6/8).
Bayi itu diletakkan di dalam tas jinjing warna biru. Ada perempuan menaiki sepeda motor Honda Scoopy yang meletakkannya begitu saja lalu kabur.
Namun, pembuang bayi juga meninggalkan pesan di selembar kertas. “Tolong jaga anak saya, saya mohon,” demikian pesan dari pembuang bayi.
Sedangkan Suwendra selaku pemilik rumah tempat bayi dibuang mengaku kaget. Mulanya, pensiunan PNS Dinas Sosial Tabanan itu sedang di dalam rumah menonton televisi.
“Lalu cucu saya bilang ada bayi di depan rumah. Saya langsung keluar, warga sudah ramai," tuturnya.
Saat ditemukan, katanya, di wajah bayi itu masih ada sisa darah usai melahirkan. Bahkan, ari-arinya pun masih menempel.
Melihat kondisi bayi malang tersebut, dia langsung membawanya ke RS Tabanan. "Saya siap mengadopsi bayi itu," katanya.
Dirut RS Tabanan, dr Nyoman Susila menjelaskan, bayi tersebut memiliki bobot 2,3 kilogram. Di RS Tabanan, ari-ari bayi itu diputus dari pusar.
Kepolisian hingga saat ini belum berhasil mengungkap pelaku pembuangan bayi lak-laki di Lapangan Alit Saputra, Dangin Carik, Desa Dajan Peken, Tabanan.
- Kominfo Buka Pendaftaran Peliputan Acara World Water Forum ke-10
- Apurva Kempinski Bali Pamerkan Naskah Berusia Berabad-abad Zaman Majapahit
- Ini Alasan Cinta Laura Rayakan Idulfitri di Bali
- Januari-Maret 2024, Imigrasi Bali Tolak Masuk 318 WNA
- Cinta Laura Rayakan Idulfitri Bareng Keluarga di Bali
- KM Naga Mas Perkasa 58 Kandas di Perairan Jungut Batu Lembongan, Seluruh Awak Kapal Selamat