Trauma Teror, Sri Lanka Larang Warga Menutup Wajah
Selasa, 30 April 2019 – 16:04 WIB
Ribuan tentara dikerahkan untuk operasi pencarian terduga pendukung ISIS. Polisi sudah menangkap sekitar 150 orang. Namun, masih ada sekitar 140 orang lagi para pendukung kelompok Islamic State (IS) alias ISIS yang masih diburu.
Polisi tidak memberikan perincian detailnya, tetapi dinyatakan bahwa mereka yang diburu itu juga terlibat pengeboman. (sha/c10/dos)
Pemerintah Sri Lanka tak ingin kembali kecolongan. Minggu (28/4) Presiden Maithripala Sirisena mengeluarkan aturan baru. Yaitu, larangan menggunakan penutup wajah.
Redaktur & Reporter : Adil
BERITA TERKAIT
- Kepala BNPT Ingatkan Waspadai Perkembangan Ideologi Terorisme dari Akarnya
- Densus 88 Antiteror Bekuk 7 Terduga Anggota JI
- Diakui International Police Organization, Pemuda Ini Siap Berkontribusi Jaga Keamanan
- Pengamat Dukung Langkah BNPT Optimalkan Pencegahan Teror Menjelang Lebaran
- Lawan Konten Radikal di Internet, BNPT Ajak Semua Pihak Sebar Narasi Moderat
- Kapolda Sumsel Minta Mantan Narapidana Turut Jaga Keamanan dari Ancaman Terorisme