Tumbal the Ritual Janjikan Ketegangan Tak Terduga

Tumbal the Ritual Janjikan Ketegangan Tak Terduga
Pemain Tumbal the Ritual di Plaza Senayan, Jakarta. (Dedi Yondra/jpnn)

jpnn.com - Rumah produksi MK Pictures optimis film terbaru Tumbal the Ritual bisa diterima dengan baik oleh pecinta film tanah air. Alasannya, film horor tersebut menyuguhkan cerita berkualitas yang susah ditebak.

"Tumbal the Ritual adalah film horor yang fresh dengan sebuah twist yang baru," kata Michel Khatwani sebagai produser ditemui jpnn di Plaza Senayan, Jakarta

Demi film ini, Michel Khatwani sebagai produser menggandeng sutradara Tema Patrosza. Sementara cerita horor di dalamnya dibuat oleh Ahmad R. Madani dan Rama Gumay.

Michel Khatwani mengatakan bahwa Tumbal the Ritual bukanlah film yang dibuat instan lantaran tren horor yang sedang baik. Menurutnya ini adalah film yang dipersiapkan secara matang dan menghabiskan waktu cukup lama. Bahkan judul dan ceritanya sudah dipersiapkan sejak 2013 lalu.

"Ini bukan sesuatu yang baru dan ikut-ikutan orang bikin horor, enggak. Dari 2013 kami sudah pikirin sebuah cerita horor, dan waktu itu kurang lebih ceritanya 50 persen, akhirnya 5 tahun kemudian baru terealisasi," ucapnya.

Tumbal the Ritual menghabiskan 15 hari untuk pengambilan gambar. Syuting dilakukan di Pabrik Gula Pangka, Tegal, Jawa Tengah.

Dari segi pemain, Tumbal the Ritual menghadirkan banyak nama-nama muda. Mereka adalah Mawar De Jongh, bersinergi dengan Rayn Wijaya, Shenina Cinnamon, Karel Susanteo, Annette Edoarda, dan Makayla Rose.

Tumbal the Ritual bercerita tentang sekelompok anak muda yang bertekad membuat proyek film horor. Demi tugas kuliah itu, mereka rela datang ke pabrik gula yang angker. Di sana mereka mengalami kejadian aneh serta teror dari hantu pemilik pabrik.

Rumah produksi MK Pictures optimis film terbaru Tumbal the Ritual bisa diterima dengan baik oleh pecinta film tanah air

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News