Wahabisme
Oleh: Dhimam Abror Djuraid

jpnn.com - Lembaga Dakwah PBNU (Pengurus Besar Nahdlatul Ulama) meminta pemerintah melarang wahabisme.
Usulan itu merupakan hasil dari Rakernas PBNU akhir pekan lalu.
Bersamaan dengan itu, sebuah video lama beredar kembali dan menjadi salah satu trending topic di Twitter.
Isinya wawancara YouTuber Deddy Corbuzier dengan Mentreri Agama Yaqut Cholil Qoumas.
Potongan video yang beredar menunjukkan Menteri Yaqut mengatakan bahwa agama Islam adalah agama pendatang di Indonesia, dan karena itu Islam harus menyesuaikan dengan tradisi Indonesia.
Potongan 2 menit itu diambil pada dialog menit ke 7 sampai 9 dari total dialog sepanjang 49.25 menit.
Video yang beredar di media sosial mengedit wawancara itu dan langsung menyambungkannya dengan video Habib Rizieq Shihab (HRS) yang merespons pendapat Yaqut.
Dengan gaya retorikanya yang khas, HRS mengatakan bahwa Islam bukan agama pendatang, karena Islam diturunkan oleh Allah ke dunia untuk seluruh umat manusia.
Beda dengan HTI dan FPI yang bentuk organisasinya jelas, wahabisme bukan organisasi melainkan sebuah ide dan gerakan.
- Presiden Jokowi: Indonesia tidak Dapat Didikte Siapa Pun dan Negara Mana Pun
- Reaksi Elite PAN soal Jokowi Siap Cawe-Cawe di Pemilu 2024
- Menag Ucapkan Selamat Atas Pengukuhan Prof Benyamin Jadi Guru Besar Teologi Politik
- USD 9 Miliar Bakal Diinvestasikan untuk Bangun Tambang hingga Pabrik Baterai Listik di Indonesia
- Kamis Besok, Jokowi dan Megawati Menghadiri Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila
- Konon Jokowi Tak Hanya Menjagokan Ganjar karena Ingin Punya Saham Lebih Besar