Warga Berkumpul di Dekat Pohon Alpukat, Geger, Ini Fotonya
Senin, 28 September 2020 – 09:30 WIB
"Dengan keterangan bahwa korban meninggal akibat kurangnya peredaran darah ke otak akibat fiksasi karena kuatnya jeratan pada leher," jelasnya.
Selain itu, terdapat luka bekas jeratan pada leher dan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.
"Motif diduga korban depresi karena permasalahan keluarga," pungkasnya. (rb/dra/mus/JPR)
Kemarin sore warga dibuat geger dengan aksi pelajar 14 tahun. Polisi datang melakukan olah TKP.
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti
BERITA TERKAIT
- Kominfo Buka Pendaftaran Peliputan Acara World Water Forum ke-10
- Apurva Kempinski Bali Pamerkan Naskah Berusia Berabad-abad Zaman Majapahit
- Ini Alasan Cinta Laura Rayakan Idulfitri di Bali
- Januari-Maret 2024, Imigrasi Bali Tolak Masuk 318 WNA
- Cinta Laura Rayakan Idulfitri Bareng Keluarga di Bali
- KM Naga Mas Perkasa 58 Kandas di Perairan Jungut Batu Lembongan, Seluruh Awak Kapal Selamat