Waspada! Peminta Sumbangan Catut Nama Pejabat
jpnn.com, SURABAYA - Peminta sumbangan yang kerap mendatangi warga Surabaya, Jatim ternyata banyak nekat mencatut nama pejabat agar pengumpulan dana lebih cepat dan hasilnya besar.
Awal 2016, misalnya. Ada peminta sumbangan yang mencatut nama pejabat. Sasarannya para pengusaha.
Pemkot melalui Kabaghumas M. Fikser sampai harus mengklarifikasi kejadian tersebut karena banyak yang menanyakan kebenarannya.
Padahal, pejabat pemkot tidak pernah dan tidak mungkin meminta sumbangan.
Juli lalu giliran Wakil Wali Kota Whisnu Sakti Buana yang jadi korban permintaan sumbangan hoaks.
Pelaku mengkloning akun Facebook Whisnu. Nama serta foto-foto di akun Facebook yang diambil mirip dengan akun asli milik Whisnu.
Sasarannya adalah teman Facebook wakil wali kota yang dianggap dekat. Saat itu ada saja yang hampir tertipu ketika di-chat.
Karena terlalu banyak yang mempertanyakan kebenarannya, Whisnu lantas melapor ke polisi.
Nama Wakil Wali Kota Surabaya pernah dicatut peminta sumbangan ilegal lewat Facebook.
- Animo Pendaftar Casis Bintara Polri di Polda Papua Tinggi, Begini Penjelasan Kombes Sugandi
- KASN Mengingatkan ASN tak Terlibat Politik Praktis di Pilkada Serentak 2024
- Asuransi Astra Berikan Literasi dan Inklusi Keuangan kepada Nelayan di Tangerang
- 846 PPPK 2023 Batanghari Terima SK, Muhammad Fadhil Arief Berpesan Begini
- 10 Aki Truk Pengangkut Sampah Milik DLH Kota Palangka Raya Digondol Maling, Polisi Bergerak
- 350 Rumah di Badau Perbatasan RI-Malaysia Terdampak Banjir