Yenny Wahid: Jihad Harus Bisa Membawa Kebaikan

Yenny Wahid: Jihad Harus Bisa Membawa Kebaikan
Yenny Wahid. Foto: JPNN

jpnn.com, JAKARTA - Direktur Wahid Foundation Zannuba Ariffah Chafsoh Rahman Wahid mengatakan, jihad bisa membuat perpecahan di tengah masyarakat jika hanya diartikan memerangi orang kafir.

“Kalau umat muslim yang memahami agama, tentunya memahami bahwa jihad yang paling utama adalah menahan diri dari nafsu yang melawan diri kita sendiri seperti nafsu angkara murka,” ujar wanita yang biasa disapa Yenny Wahid itu di Jakarta, Kamis (12/10).

Menurut Yenny, konteks jihad sekarang sangat berbeda. Sebab, perjuangan tidak bisa hanya dengan fisik, tetapi juga melalui diplomasi.

Hal itu lebih membuahkan hasil dibandingkan dengan melakukan bom bunuh diri yang hanya bisa menyengsarakan masyarakat.

“Kita lihat bahwa sebagian besar korban dari bom bunuh diri adalah muslim. Ini saja sudah menunjukkan  bahwa kita menyakiti umat Islam sendiri kalau kita terjebak dalam perilaku jihad fisabilliah yang keliru tadi,” ujar Yenny.

Karena itu, lanjut Yenny, perlu digencarkan sosialisasi bahwa konsep jihad yang paling utama bukan berdimensi perang, tetapi melawan hawa nafsu.  

Dia mengimbau masyarakat melakukan jihad yang membawa kebaikan. Yenny menambahkan, edukasi kepada masyarakat harus terus diberikan.

Sebab, Indonesia belum lepas dari berbagai ancaman seperti radikalisme dan intoleransi.

Menurut Yenny, konteks jihad sekarang sangat berbeda. Sebab, perjuangan tidak bisa hanya dengan fisik, tetapi juga melalui diplomasi.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News