Empat remaja perempuan berboncengan satu motor dan jatuh bersamaan saat dijambret di jalan.
Dua pelaku jambret berhasil ditangkap polisi dengan barang bukti tas berisi uang Rp 45 ribu.
Dua pelajar yang putus sekolah belajar menjambret dan sudah melakukan aksi sebanyak enam kali.
Pelaku jambret merampas tas dan menendang motor korban sehingga anak di boncengan ikut terjatuh.
Pelaku jambret berhasil tertangkap polisi saat motornya mendadak mogok di tengah jalan.
Polisi menemukan barang bukti seperti yang dilaporkan korban saat menangkap pelaku jambret.
Seorang jambret berupaya kabur usai menjalankan aksinya, namun tertabrak truk hingga kritis dan dirawat di rumah sakit.
Gerombolan warga kampung mengeroyok pelaku yang menjambret tas seorang ibu muda.
Para pelaku jambret sudah sebelas kali beraksi di beberapa lokasi yang berbeda.
Pelaku adalah seorang pengangguran yang resah belum dapat pekerjaan dan memilih jadi jambret.
Ibu hamil lima bulan jadi korban penjambretan pada pagi buta saat akan berolahraga
Tiga pelaku jambret bermotor ternyata masih di bawah umur dan dua lainnya masuk DPO.
Seorang remaja perempuan memberanikan diri mengejar pelaku jambret seorang diri karena ponselnya dirampas.
Jalanan licin membuat motor penjambret terjerembab dan terjatuh di dekat pemukiman warga.
Pelaku jambret yang sudah tua ini ketagihan menjambret setelah belajar caranya dari temannya.
Jambret berusaha kabur setelah merampak tas seorang perempuan dan mengancam dengan celurit.
Pelajar SMP eksploitasi jadi jambret
Penjahat yang ditangkap mengaku sebagai ulama
Komplotan jambret dengan modus berpakaian ulama dan tanya alamat
Pasutri menjambret kaum perempuan di Surabaya
Jambret sudah 13 kali beraksi di jalur pantura
JPNN.com 
