Cegah Malaria, Prajurit TNI Melaksanakan Pemeriksaan Kesehatan

Cegah Malaria, Prajurit TNI Melaksanakan Pemeriksaan Kesehatan
Satuan Tugas Kompi Zeni (Satgas Kizi) TNI Konga XXXVII-C/Minusca melaksanakan pemeriksaan kesehatan rutin di Balai Kesehatan Bangui M’Poko Garuda Camp, Afrika Tengah. Foto: Dok. TNI

jpnn.com, AFRIKA - Kesibukan tugas misi PBB yang dilakukan Kontingen Indonesia di Afrika Tengah, tidak menghalangi untuk melakukan pemeriksaan kesehatan. Prajurit TNI yang tergabung dalam Satuan Tugas Kompi Zeni (Satgas Kizi) TNI Konga XXXVII-C/Minusca (Multi-Dimensional Integrated Stabilization Mission in Central African Republic) melaksanakan pemeriksaan kesehatan rutin di Balai Kesehatan Bangui M’Poko Garuda Camp, Afrika Tengah, belum lama ini.

Kegiatan tersebut meliputi pemeriksaan struktur dan fungsi tubuh (jasmani). Pemeriksaan ini dilakukan secara rutin tiga bulan sekali oleh Tim Kesehatan dr. Dicky Putra P sebagai Dokter Satgas Kizi TNI Konga XXXVII-C/Minusca.

Kemudian pemeriksaan fisik yang dilakukan meliputi pemeriksaan tanda vital umum, gigi, THT, internal (penyakit dalam), bedah, urogenital (saluran kemih) dan mata.

Dansatgas Kizi TNI Mayor Czi Widya Wijanarko menyampaikan data dari status diagnosa kesehatan bertujuan untuk mengetahui sedini mungkin kesehatan prajurit Konga XXXVII-C/Minusca. Sebab Afrika Tengah yang sangat tinggi penyakit malaria tentu memerlukan tingkat kewaspadaan dan pencegahan dini terhadap salah satu penyakit utama tersebut.

“Selain itu juga untuk mengevaluasi tingkat kesehatan prajurit. Bila kondisi prajurit termonitor dengan baik maka pemeliharaan dan peningkatan terhadap tugas selama di Afrika tengah diharapkan berjalan dengan berhasil dan selamat,” ujarnya seperti siaran pers Perwira Penerangan Konga XXXVII-C/Minusca, Lettu Czi Setiadi Wibowo.

Pada kesempatan itu, Mayor Widya Wijanarko memerintahkan untuk memeriksakan kesehatan anggotanya agar kondisi kesehatan pasukan terdeteksi secara dini. Apabila ada anggota Satgas menderita penyakit segera dapat diambil langkah-langkah penanggulangan.

Untuk menjaga kesehatan fisik prajurit Kontingen Garuda, dalam seminggu melaksanakan olahraga dua kali.

“Olahraga yang mudah dilaksanakan adalah joging (lari) dilanjutkan dengan pull up, push up dan sit up. Diharapkan dengan keseimbangan fisik dan psikis, selesai penugasan kondisi stamina prajurit selalu prima,” katanya.

Kesibukan tugas misi PBB yang dilakukan Kontingen Indonesia di Afrika Tengah, tidak menghalangi untuk melakukan pemeriksaan kesehatan. Prajurit TNI

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News